Aduh Ngilu Banget! Pria Berusia 40 Tahun Ini Alami Patah Penis Vertikal Saat Bercinta, Begini Penampakannya

Jumat 02 Jul 2021, 17:24 WIB
Ilustrasi Penis Patah (Foto:  Leonid Yastremskiy/Canva)

Ilustrasi Penis Patah (Foto: Leonid Yastremskiy/Canva)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Kejadian di luar dugaan terjadi pada penis dari seorang pria berusia 40 tahun asal Inggris ini mengalami patah saat sedang bercinta dengan pasangannya.

Setelah menjalani pemeriksaan, pria itu diketahui mengalami patah pada penisnya secara vertikal.

“Kami menyajikan kasus pertama yang terdokumentasi dari patah penis vertical, yang diderita oleh seorang pria berusia 40 tahun saat melakukan hubungan seksual,” tulis sebuah studi kasus inovatif yang dikutip poskota.co.id dari British Medical Journal pada Minggu (27/6/2021).

Melansir laporan dari media Daily Mail, pria pemilik penis itu mengungkapkan bahwa kelaminnya telah menekuk pada perineum, yakni otot, kulit, dan jaringan yang ada diantara kelamin dan anus.

Kemudian penis dari pria itu robek sekitar tiga sentimeter dan terbuka di bagian dasar.

Hal itu terjadi diduga karena saat sang pria hendak memasukan penisnya ke dalam vagina, dorongannya tidak tepat waktu dan sasaran.

Penis memang tidak memiliki tulang, tetapi penis memang tetap bisa mengalami patah karena saat penis pria lepas dari vagina pasangannya lalu seketika mengalami kebengkokan, sehingga menyebabkan pembengkakan.

Menurut penelitian, sebanyak 88,5 persen kasus penis yang patah biasanya saat berhubungan seks lantaran tidak terlalu ahli saat menerapkan posisi 'doggy style' dan 'man on top'.

Dokter juga mengatakan tidak ada suara apa pun yang terdengar saat penis sang pria mengalami patah tulang. Awalnya bentuk patah penis itu horisontal tetapi penis pasien secara bertahap membengkak akibat cedera sehingga membentuk secara vertikal.

Pasca enam bulan perawatan, penis dari pria itu menurut dokter masih bisa melangsungkan ereksi dengan kualitas yang sama seperti sebelum mengalami kepatahan.

Penis Pria Berusia 40 Tahun Patah Saat Bercinta (Foto: Daily Mail)

Sebuah Asosiasi Ahli Bedah Urologi Inggris mengimbau agar pria tersebut segera melakukan operasi pada penisnya yang patah dalam 24 jam untuk mengurangi risiko berbahaya lainnya seperti disfungsi ereksi secara permanen.

Penis yang patah bisa terjadi ketika penis mengalami trauma pada benda tajam dan tumpul, yang dapat terjadi selama berhubungan seks yang kuat atau saat sedang melakukan masturbasi. (cr03)

Berita Terkait
News Update