JATINEGARA, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak enam pohon di kolong Flyover Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, di topping atau dipangkas petugas Suku Dinas Kehutanan dan Hutan Kota Jakarta Timur.
Upaya itu dilakukan agar lampu penerangan jalan yang ada bisa menghindari kekhawatiran warga dan pengguna jalan.
Pemangkasan pohon yang dilakukan sebagai tindaklanjut atas laporan warga yang disampaikan ke redaksi Poskota melalui pesan singkat yang bertuliskan, kepada pihak terkait tolong pangkas pohon rindang di kolong Flyover Kampung Melayu.
Karena rindangnya pohon membuat lampu penerangan jalan tertutup dan lokasi menjadi gelap.
Kepala Seksi Kehutanan dan Jalur Hijau Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Atang Setiawan mengatakan, pihaknya sudah melakukan penopingan pohon di kolong Flyover Kampung Melayu.
"Sekarang kawasan itu sudah terang karena lampu penerangan jalan sudah tak tertutup daun lagi," katanya, Kamis (1/7).
Dikatakan Atang, selain mencegah tindak kriminalitas akibat gelapnya jalan, penopingan yang dilakukan juga sebagai salah satu upaya pencegahan terjadinya pohon tumbang. Pasalnya, saat ini hujan deras disertai angin kencang kerap muncul dan dikhawatirkan membuat pohon tumbang.
"Enam pohon di jalur hijau yang ada di bawah Flyover Kampung Melayu kita toping. Jenisnya ada Pohon Glodogan Tiang dan Beringin yang kondisinya sudah cukup rindang sehingga kita toping,” ujarnya.
Menurut Atang, penopingan pohon ini dilakukan enam anggota Satgas Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur. Pemangkasan itu pun dilakukan secara manual dengan cara dipanjat, kemudian bagian yang rindang ditoping.
"Pengendara maupun warga yang melintas juga merasa lebih aman dan nyaman," tuturnya.
Saat ini, sambung Atang, tim satgas pun terus berpatroli untuk memantau pohon-pohon rindang yang perlu di toping. Bahkan, petugas dari 10 kecamatan yang ada pun setiap hari bergerak untuk melakukan pemangkasan pohon diwilayah mereka masing-masing.
.jpg)
.jpg)
