SERANG, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten sampai saat ini masih memprioritaskan vaksinasi terhadap penduduk lokal yang mempunyai KTP Banten.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti mengatakan, meskipun memang sudah ada Surat Edaran (SE) dari Kemenkes yang menyatakan bahwa vaksinasi ini tidak diperlukan lagi menggunakan KTP.
"Artinya siapapun bisa melakukan vaksinasi di tempat di mana ia tinggal, namun tentunya kami tetap memprioritaskan warga asli Banten terlebih dahulu," jelasnya, Selasa (29/6/2021).
Ati mengaku baru bisa menerima vaksinasi terhadap Warga Negara Asing (WNA) manakala kondisi stok vaksinnya sudah melimpah.
"Sampai saat ini di Banten belum bisa melakukan vaksinasi terhadap WNA," ujarnya.
Biasanya, lanjut Ati, para WNA itu langsung melakukan koordinasi dengan pihak kementerian, tidak langsung ke Faskes di daerah.
"Tapi mudah-mudahan bulan Juli mendatang sudah bisa karena katanya stok vaksin sudah melimpah dan proses distribusinya sudah lancar dari pemerintah pusat," jelasnya.
Seperti diketahui beberapa waktu yang lalu Satgas Penanganan Covid-19 Lebak tidak memperbolehkan WNA mengikuti vaksinasi massal yang digelar Pemkab Lebak. (kontributor banten/luthfillah)
.png)
.png)
.jpg)
.jpg)
.png)
.jpg)
