“Sumpah, keren abis.Saya sudah tidak sanggup berkata-kata kata lagi. Saya sendiri mau kolaborasi dengan Katalis karena mereka punya desain yang unik dan rekam jejak go international," ucap Said
Melalui Spacebar, kami membuktikan bahwa Kolaborasi itu lebih menyenangkan dibanding Kompetisi,” tambahnya.
Proses pembuatan motor ini juga cukup unik, dikerjakan dari dua kota sekaligus.
“Saya, Joseph dan seorang desainer kami, Kemal, mengerjakan project ini ketika sedang menuntaskan proyek konstruksi di sebuah situs pertambangan di Sumbawa Barat. Lalu secara simultan, skuter ini dibangun Fathur, engineer kami dari workshop Jakarta, dan dimonitor terus oleh Said yang juga berada di Jakarta,” ucap Julian.
Joseph menjelaskan bahwa hasil karya dengan Kamengski ini merupakan kolaborasi pertama yang diusung untuk Spacebar.
“Ke depannya juga ada yang tertarik untuk membuat konsep visual Spacebar. Namun, saat ini fokus dengan kolaborasi berharga bersama Kamengski. Pasti ada ide-ide baru dari Said yang dapat kami olah bersama,” ucap Joseph.
Pria yang lama terjun di agensi advertising ini menambahkan bahwa dengan hadirnya Spacebar, semoga semakin banyak anak muda Indonesia yang mengembangkan solusi mobilitas masa depan.
“Spacebar is our way of making way,” tutup Joseph.
Untuk melihat model-model keren dari skuter listrik Spacebar ini, bisa meluncur saja di akun instagram @katalis.co.