ADVERTISEMENT

Kasus Aktif Covid-19 Melonjak, Harga Tabung Gas Oksigen Naik Hingga 50 Persen

Selasa, 29 Juni 2021 12:21 WIB

Share
Lokasi pengisian tabung oksigen di Jalan Pramuka Raya, Senen, Jakarta Pusat. (cr-05)
Lokasi pengisian tabung oksigen di Jalan Pramuka Raya, Senen, Jakarta Pusat. (cr-05)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Lonjakan kasus aktif Covid-19 membuat harga sejumlah alat kesehatan yang digunakan untuk merawat pasien meningkat. Salah satunya harga tabung gas oksigen. 

Salah satu penjual peralatan kesehatan, Uni (40) di Kota Bekasi mengatakan kenaikan harga tabung gas oksigen saat ini mencapai 50 persen. 

"Melonjaknya di atas 50 persen deh, biasanya kita 10, 20, sekarang bisa 50," katanya kepada wartawan, Selasa (29/6/2021). 

Untuk harga tabung gas, kata dia, saat ini pertama per kubiknya mencapai Rp750 ribu hingga Rp800 ribu tergantung ukuran. 

Harga tabung gas saat ini per kubik bertarif Rp.750.000 sampai dengan 800.000 disesuaikan dengan ukuran dan 

"Harganya ya 750 sampai 800, ada juga yang 1 jutaan per 1 kubik," katanya. 

Uni menjelaskan penjualan tabung oksigen masa pandemi ini meningkat. Mayoritas pembeli dari tabung oksigen kebanyakan perorangan atau orang-orang yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah. 

"Kalau masalah peningkatan, meningkat banget, sari perorangan juga kebanyakan, soalnya kan dia isoman ya," katanya. 

Selain tabung gas oksigen, yang juga dicari banyak orang yakni Pulse Oximeter, hand sanitizer, masker kesehatan, dan disinfektan. 

"Selain oksigen Pulse oximeter (pengukur saturasi oksigen), hand sanitizer, masker, sama disinvektan juga banyak dicari," katanya. (cr02) 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT