JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Cegah aksi kericuhan akibat warga yang berebut untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19, Koramil Ciracas/Pasar Rebo akan menambah personil.
Dimana nantinya, dua anggota TNI akan ditempatkan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Ciracas, Jakarta Timur, untuk mencegah aksi kembali terulang.
Babinsa Kelurahan Ciracas, Peltu Sukimin mengatakan, pihaknya akan mengajukan penambahan personil di GOR Ciravas.
Hal itu guna mencegah insiden warga berebut nomor antrean yang berisiko ricuh sebagaimana terjadi pada Selasa (29/6) pagi.
"Dari Koramil 03 Pasar Rebo/Ciracas besok akan menempatkan dua personel. Kita tidak menambah banyak personel karena dikhawatirkan justru memicu kerumunan," katanya, Selasa (29/6).
Nantinya personel Koramil, kata Sukimin, bakal bekerja sama dengan anggota Satpol PP Kecamatan Ciracas yang menempatkan lima personel di GOR Ciracas mengatur alur antrean warga.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan petugas keamanan GOR Ciracas agar segera menutup pintu gerbang bila antrean warga peserta vaksinasi nyaris mendekati 300 orang.
"Jadi nanti gerbang langsung ditutup saja dulu, ini untuk mencegah terjadinya kerumunan dari warga yang tak mendapatkan nomor antrian," ujarnya.
Sejak vaksinasi dimulai pada Kamis (24/6) kemarin, kata Sukimin, setiap harinya memfasilitasi 1.000 warga dari tiga Kecamatan divaksin.
Yakni 500 warga dari Kecamatan Ciracas, 300 kecamatan Kramat Jati dan 200 Kecamatan Pasar Rebo, sudah dijalani selama beberapa hari.
"Namun tadi ada sekitar 50 warga yang kita minta pulang karena kuota sudah habis, kita minta datang lagi besok. Jadi warga enggak perlu khawatir tidak kebagian vaksinasi, karena besok masih bisa, besoknya lagi juga bisa," tuturnya.