Tersangka Penganiaya Sopir Truk Kontainer Gunakan Plat Palsu Setelah Melihat Aplikasi Tik Tok

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tersangka penganiayaan kepada supir truk di jalan Yos Sudarso, Sunter, Jakarta Utara, OK (40), gunakan plat palsu karena terinspirasi dari media sosial Tiktok.

Hal tersebut disampaikan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Yogo Purnomo di Polres Metro Jakarta Utara pada Senin (28/6/2021).

"Dia kepikiran untuk menggunakan plat itu setelah melihat media sosial, melihat aplikasi TikTok," ujarnya kepada awak media.

Sambodo menjelaskan, tersangka nekat menggunakan plat palsu setelah mengetahui nomor plat tersebut biasa digunakan oleh aparat.

"Sehingga kemudian dia (tersangka) menggunakan plat itu untuk mengelabui petugas," jelasnya.

Plat yang digunakan tersangka yakni dengan nomor plat B 1861 QH. Diketahui, QH merupakan nomor plat yang digunakan oleh petinggi aparat.

Meski begitu namun Sambodo memastika bahwa tersangka murni orang sipil yang menggunakan plat palsu, bukan karena dari keluarga instansi aparat kepolisian atau TNI.

"Enggak (bukan kenalan anggota), itu plat palsu," tegasnya.

Sementara itu, secara terpisah, Kabid Humas Polda Metro Kaya Kombea Pol Yusri Yunus menjelaskan bahwa tersangka gunakan plat palsu lantaran pajak kendaraan tersangka sudah mati sejak 2020.

"Kendaraan sudah mati masa berlakunya tanggal 12/5/2020. Ini salah satu motif kenapa dia ganti dengan nomor palsu karena kendarannya ini sudah tidak berlaku lagi," ujarnya kepada awak media.

Saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan kepada tersangka. Juga masih mendalami dari mana tersangka mendapatkan plat nomor palsu tersebut.

"Kita masih mandalami karena baru kita amankan tadi pagi," jelasnya.

Sebelumnya, sebuah video viral menampilkan aksi penganiayaan dan pengrusakan yang dilakukan pengemudi Pajero terhadap supir truk kontainer viral di media sosial instagram.

Salah satu akun instagram yang memposting aksi penganiayaan tersebut yakni akun instagram @jakarta.terkini.

Dalam postingannya menarasikan bahwa ada seorang pengendara Pajero arogan yang melakukan penganiayaan dan perusakan kepada supir truk kontainer. Aksi tersebut diketahui terjadi pada Sabtu (26/6/2021). (cr01).