Kerap Diintimidasi Oleh Preman, Warga Tambora Desak Polda Metro Jaya Unsut Tuntas Laporannya

Minggu 27 Jun 2021, 15:30 WIB
Warga Tambora kerap di intimidasi oleh preman yang diduga ingin kuasai lahan miliknya. (dokumen pemilik).

Warga Tambora kerap di intimidasi oleh preman yang diduga ingin kuasai lahan miliknya. (dokumen pemilik).

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sekelompok preman diduga kuasai sebuah lahan bersertifikat di kawasan Roa Malaka, Tambora, Jakarta Barat.

Pemilik lahan merasa ketakutan karena sering mendapatkan intimidasi.

Pemilik lahan Iwan Chandra, mengaku bingung harus membuat laporan kemana, sebab dirinya telah melapor ke Polda Metro Jaya, namun hingga kini belum ada tindakan oleh polisi.

Iwan mengungkapkan bahwa, dirinya merasa terganggu dengan ulah para preman ini, sebab ia merasa di ancam oleh mereka.

"Mereka kuasai lahan saya dan melakukan pengrusakan," ujarnya, Minggu (27/6/2021).

Dengan berdalih Akta Jual Beli (AJB) yang diduga palsu, Iwan dan keluarga terus mendapat intimidasi.

Ancaman tersebut berupa kekerasan yang hampir nyaris menimpa dirinya beberapa hari terakhir.

Iwan sendiri telah melaporkan kasus ini kepada Dirkrimum Polda Metro Jaya pada 23 April 2019 lalu dengan nomer laporan LP/2432/IV/2019/PMJ/Dit. Reskrimum.

Namun hingga kini laporan tersebut tidak kunjung di proses.

Karena itu, pada Jumat (25/6/2021), pihaknya melaporkan kasus ini kepada Divisi Propam Mabes Polri dengan nomor laporan SPSP2/2271/VI/2021/Bagyanduan.

"Saya siap mempertanggung jawabkan bukti kepemilikan saya secara hukum," tandasnya.

Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Tambora, Kompol M Faruk Rozi mengatakan, pihaknya akan mengecek lokasi kejadian.

"Baik, saya cek lokasinya ya," ujarnya di konfirmasi Minggu (27/6/2021). (cr01)

Berita Terkait

News Update