Semoga Jakarta Kembali Baik-baik Saja

Jumat 25 Jun 2021, 06:00 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Fadil Imran saat mengunjungi posko KTJ di RW001 Tanjung Duren Selatan, Gropet, Jakarta Barat, Sabtu (19/6/2021). (foto: ist)

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Fadil Imran saat mengunjungi posko KTJ di RW001 Tanjung Duren Selatan, Gropet, Jakarta Barat, Sabtu (19/6/2021). (foto: ist)

Oleh Yahya Abdul Hakim, Wartawan Poskota

SEDANG tidak baik baik saja. Pesan tersebut disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen M. Fadil Imran di hadapan wartawan pada pekan lalu. Kalimat itu disampaikan kapolda merujuk angka penyebaran kasus Covid 19 yang merangkak naik pascalibur Lebaran.

Terkini kasus corona di Jakarta bahkan kembali memecahkan rekor. Dari data di Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, tercatat 7.505 kasus pada Kamis (24/6/2021) sehingga jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai kemarin sebanyak 494.462 kasus.

Melihat data dan fakta tersebut, wajar jika kapolda metro mengucapkan pesan itu mengingat kondisinya sudah masuk tahap mengkhawatirkan. Hampir setiap hari rumah sakit darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat dipenuhi antrean mobil ambulans yang membawa pasien Covid 19 hingga kapasitas daya tampung di tempat itu nyaris penuh. Kondisi nyaris serupa juga terlihat di sejumlah tempat pemakaman umum (TPU) khusus korban Covid di Jakarta. Tukang gali kubur ‘panen’ pekerjaan menguburkan jenasah. 

Hingga akhirnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk melakukan sejumlah pembatasan ketat. Rem darurat ditarik demi menekan laju Covid-19 di Jakarta. Anies menerbitkan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 796 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)  Berbasis Mikro. Kepgub ini diterbitkan Senin (21/6/2021). Diketahui PPKM Mikro diperpanjang hingga 5 Juli 2021.

Sementara Polda Metro selain masih konsisten dengan program kampung tangguhnya, juga mengeluarkan ‘jurus’  jitu yang diharapkan bisa menekan laju penyebaran Corona. Salah satunya adalah dengan pembatasan mobilisasi di 10 kawasan di Jakarta yang dimulai sejak Senin (21/6/2021) pukul 21.00 WIB sampai pukul 04.00 WIB.

Kesepuluh kawasan itu yakni kawasan Bulungan, Kemang, Jalan Gunawarman, dan Jalan Suryo di Jakarta Selatan. Lalu, di Jalan Sabang, Cikini Raya, dan Asia-Afrika di Jakarta Pusat. Selanjutnya, di kawasan Banjir Kanal Timur (BKT) Jakarta Timur, serta Kota Tua, Boulevard Kelapa Gading, dan Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) di Jakarta Utara.

Jakarta bisa kembali baik-baik saja jika seluruh warganya mendukung dan mematuhi setiap program atau kebijakan yang ada. Pemerintah sudah berupaya keras demi melawan virus Covid 19 ini agar hilang dari negeri ini. 

Virus corona lambat laun mulai menunjukkan ‘keberadaannya’ ketika satu persatu teman, orang dekat, bahkan keluarga kita terjangkiti virus tersebut dan kita menyadari itu saat ini.

Sebelumnya tidak sedikit orang yang masih belum mempercayai kalau virus tersebut nyata, bahkan secara ekstrem ada yang berasumsi virus itu adalah rekayasa lantaran belum melihat sendiri orang dekatnya terkapar bahkan terbujur kaku tanpa nyawa.

Baca Juga:

Kesadaran yang mulai tumbuh ini mari kita jadikan semangat untuk membantu pemerintah ‘berperang’ melawan musuh yang tak kasat mata ini. Semoga Jakarta kembali baik baik saja. (*)

Berita Terkait

Semoga Covid Segera Berlalu

Senin 28 Jun 2021, 06:00 WIB
undefined

News Update