ADVERTISEMENT

Korban Covid-19 Meningkat, Gubernur Anies Baswedan Berharap Jenazah Tak Sampai Memenuhi TPU Rorotan

Rabu, 23 Juni 2021 17:08 WIB

Share
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau TPU Rorotan. (ist)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau TPU Rorotan. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kematian akibat virus Corona di Jakarta meningkat, Gubernur Anies Baswedan berharap, jenazah yang dimakamkan akibat Covid-19 tidak sampai memenuhi lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.

Sejak difungsikan pada 26 Maret 2021 lalu, TPU Rorotan sudah terisi 900 petak makam Covid-19.

Anies mengatakan, TPU Rorotan adalah kawasan baru yang saat ini hanya digunakan untuk pemakaman dengan protokol Covid-19.

"Disiapkan 3 hektar dan sudah terpakai 900 makam. Jenazah pasien Covid-19 akan dibawa ke TPU Rorotan sehingga semua bisa terkonsentrasi. Kita tidak ingin tempat ini terpakai banyak," ungkap Anies saat memantau langsung TPU Rorotan, Rabu (23/6/2021). 

Untuk itu Anies mengajak warga Ibukota untuk taat protokol kesehatan Covid-19, agar terhindar dari penularan virus Corona yang mematikan.

"Mari kita dalam pelaksanaan PPKM Mikro untuk mengurangi aktivitas diluar dan perbanyak dirumah. Lakukan pertemuan dengan alat komunikasi jarak jauh sehingga terhindar dari potensi penularan Covid-19," pinta Anies.

Ia pun berpesan kepada masyarakat Jakarta untuk lebih bertanggung jawab dan disiplin melindungi diri sendiri, keluarga, tetangga dan kolega dari risiko penularan Covid-19.

"Kepada keluarga perhatikan pada anak-anak karena temuan kita terlihat prosentase anak yang terpapar sekarang jauh lebih tinggi daripada lonjakan yang sebelumnya sampai 16 persen dan balita sekitar 45 persen," imbaunya. 

Menurutnya, mengantarkan sanak saudaranya untuk dimakamkan di TPU Rorotan adalah kesedihan yang luar biasa.

"Kita ingin sedikit mungkin lahan yang dipakai disini. TPU Rorotan dibangun bersamaan dengan pandemi Covid-19. Sambil jalan kita kerjakan ini semua, DKI menyiapkan tempat tapi tidak ingin banyak yang dimakamkan disini," tutur Gubernur.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT