JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Polres Metro Jakarta Pusat melibatkan delapan tim vaksinator dari Rumah Sakit Islam Jakarta untuk percepatan vaksinasi di Jakarta Pusat. Delapan vaksinator itu akan bekerja secara mobile.
Kapolsek Cempaka Putih Kompol Gunarto mengatakan, pelibatan tim vaksinator dari Rumah Sakit Islam Jakarta menyusul tiga pilar Jakarta Pusat yang memperbanyak sentra vaksin untuk percepatan vaksinasi Covid-19.
RS Islam Jakarta yang merupakan mitra Polsek Cempaka Putih dalam rangka pemberian vaksin di Polsek akhirnya diajak berkolaborasi bersama Polres Metro Jakarta Pusat.
"Karena kita satu wilayah dengan Rumah Sakit Islam tadi, maka kita kemarin menghubungi karena kita sudah dekat sudah mitra ibarat kita. Rumah Sakit Islam merespon untuk bantu dan mereka tidak meminta bayaran," kata Kompol Gunarto, Selasa (22/6/2021).
Gunarto menambahkan, dari 8 tim vaksinator itu terdiri dari beberapa bagian di antaranya vaksinator, observasi, dan screening. Sedangkan untuk tim registrasi akan dilakukan oleh masing-masing Polsek di wilayah.
"Jadi nanti 8 vaksinator ini akan diatur oleh Bag Ops. Jadi bukan di sini. Nanti yang menentukan tempat dan jadwal itu nanti Bag Ops karena kita akan menyesuaikan jumlahnya," katanya.
Terpisah Dirut RS Islam Jakarta, Dr Pradono Handojo mengatakan pihaknya mengaku telah siap berkolaborasi dengan Polres Metro Jakarta Pusat untuk mempercepat vaksinasi sebagai bentuk dukungan pemerintah.
Apalagi tim vaksinator yang diturunkan sudah memiliki pengalaman di lapangan. Sebab beberapa waktu lalu tim vaksinator itu juga membantu 3.000 orang mendapatkan vaksin selama empat hari.
"Pertama kita sangat siap ya. Kita sangat siap karena kita punya delapan vaksinator rata rata kita punya kapasitas rata rata bisa memvaksin orang 1000 sehari," kata Pradono.
Menurut Pradono, di delapan tim vaksinator itu terdiri 3 sampai 4 tenaga medis yang bekerja. Termasuk bekerja secara mobile sesuai dengan kebutuhan dalam upaya percepatan vaksinasi.
"Kalo kami biasa kerja mobile jadi bisa ditempatkan dimana saja di Jakarta Pusat.Satu tim 3 sampai 4 orang. Kalo delapan tim itu totalnya ada 38 orang. Kami siap berkolaborasi dengan Polres," ucapnya. (cr05)