JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Beredar kabar terbaru yang memberitahukan bahwa Covid-19 bisa menyebabkan perubahan struktur otak bagi para penderitanya.
Bahkan yang lebih buruk lagi, efek pada otak ini bisa dialami oleh orang yang hanya menderita Covid-19 dengan gejala yang ringan.
Menurut salah satu dokter lulusan Universitas Indonesia (UI), dr Adam Prabata menjelaskan di akun Twitternya (@adamprabata) menjelaskan bahwa penelitian terbaru menunjukkan bahwa telah terjadi penyusutan pada beberapa area otak setelah seseorang terpapr Covid-19.
Area yang menyusut di otak tersebut ternyata berhubungan dengan sistem penciuman.
Selain sistem penciuman, ternyata area yang menyusut tersebut juga berhubungan dengan sistem pengecapan (bibir dan lidah).
“Nah selain gangguan pengecapan dan penciuman, area pada otak yang menyusut tersebut juga bertanggung jawab dalam memori dan emosi,” tulis dr Adam Prabata.
Selain itu, ternyata temuan penyusutan area otak ini juga ditemukan pada pasien Covid-19 dengan keluhan ringan, yang tidak perlu melakukan rawat inap.
Jadi meskipun kalian terkena Covid-19 ringan, perubahan struktur otak ini tetap bisa terjadi.
21, 2021UPDATE!!!
— dr. Adam Prabata (@AdamPrabata)
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa Covid-19 dapat menyebabkan perubahan struktur otak penderitanya.
Efek pada otak ini bahkan dapat dialami oleh orang yang mengalami Covid-19 gejala ringan.
Begini penjelasannya:
(Short Thread) pic.twitter.com/7Fm24K8lcW
Sebagai penutup, dr Adam Prabatrta tetap mengimbau agar masayarakat Indonesia untuk berhati-hati dan waspada dengan kasus Covid-19 yang akhir-akhir ini mengalami kenaikan.
“Ingat kalau kalian tidak berhati-hati dan terkena Covid-19 meskipun ringan, potensi terjadinya perubahan struktur di otak kalian tetap ada loh,” tutupnya. (cr03)
.jpg)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
