Asal Mula Tanggal 22 Juni Ditetapkan Sebagai Hari Ulang Tahun DKI Jakarta, Begini Sejarahnya

Selasa 22 Jun 2021, 09:33 WIB
Monumen Nasional (Monas) | Foto: (@monumen.nasional/Instagram)

Monumen Nasional (Monas) | Foto: (@monumen.nasional/Instagram)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Ibu Kota Indonesia, DKI Jakarta tepat pada hari ini, Selasa (22/6/2021) merayakan hari jadinya yang ke-494.

Namun, adakah yang tahu mengapa perayaan hari ulang tahun DKI Jakarta jatuh ditanggal 22 Juni? Ternyata penetapan tanggal tersebut sudah menjadi keputusan politik dari kebijakan Wali Kota Kelima DKI Jakarta, Sudiro saat menjabat di era kepemimpinan Presiden Soekarno (1953-1960).

Mengutip infografis yang dibagikan oleh akun Instagram @plusjakarta, Jumat (18/6/2021), ada seorang sejarawan dari Universitas Indonesia (UI) bernama Bondan Kanumoyoso yang menjelaskan ada dua pakar yang mengusulkan tanggal ulang tahun Jakarta.

Pertama, Prof. Hosein Djajadiningrat yang mengusulkan 17 Desember menjadi tanggal dan bulan yang tepat untuk memperingati ulang tahun Jakarta.

Kedua, Prof, Soekanto yang menganggap bahwa tanggal 22 Juni merupakan tanggal yang lebih tepat untuk 'hari jadi' Kota Jakarta.

Akhirnya dipilihlah tanggal 22 Juni sebagai hari ulang tahun Kota Jakarta karena itu merupakan tepat tanggal dimana pasukan Fatahillah berhasil mengusir Bangsa Portugis dari pelabuhan di Sunda Kelapa (sekarang Jakarta), 22 Juni 1527.

Ia lantas menamai daerah Sunda Kelapa dengan nama Jayakarta yang berarti Kota Kemenangan. Jayakarta kini berubah nama menjadi Jakarta sekaligus menjadi ibu kota Indonesia.

Akan tetapi menurut Bondan, penetapan tanggal oleh Prof. Soekanto merupakan interpretasi atau perkiraan saja karena tidak ditemukannya dokumen resmi yang memuat hal tersebut. (cr03)

News Update