LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Setelah didiamkan selama beberapa hari, longsoran bukit di Desa Haur Gajrug, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak akhirnya ditangani.
Longsoran itu ditangani langsung oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Lebak yang menerjunkan satu unit alat berat berupa beko ke lokasi longsor, Jum'at (18/6/2021).
"Hari ini kita (BPBD Lebak,-red) bersama dengan DPUPR Lebak melakukan penanganan pada material longsor yang menutupi akses jalan warga di Desa Haur Gajrug dan Desa Sukasari ini," kata Febby kepada Pos Kota dilokasi longsor.
Febby mengatakan, longsoran dari tebing setinggi 50 meter itu telah memutus akses jalan warga, sehingga menghambat perekonomian warga sekitar.
"Volume ketebalan longsor ini setebal 10 meter, dan menutupi akses jalan sepanjang 30 meter lebih," kata Febby.
Ia menargetkan penanganan longsor ini akan rampung dalam secepatnya yakni 5 hari, karena mengingat akses jalan itu sendiri menjadi akses jalan utama masyarakat sekitar.
"Kita targetkan 5 hari jika cuacanya cerah, dan 7 hari jika cuaca nya hujan," katanya.
Namun, ia juga tetap mengimbau warga agar selalu waspada akan potensi longsor susulan, mengingat wilayah Kecamatan Cipanas merupakan titik rawan longsor terlebih cuaca ekstrem yang tengah melanda wilayah Kabupaten Lebak ini.
"Semoga tidak ada hal yang menghambat, dan akses jalan dapat terbuka lagi. Sehingga roda perekonomian masyarakat dapat bergerak kembali," pungkasnya.(kontributor Banten/yusuf permana)