Kalau di AS, Ronaldo dan Pogba Akan Dihukum Terkait Aksi Menyingkirkan Minuman Sponsor

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ronaldo dan Pogba mengguncang dunia sponsorship, atas aksi keduanya menyingkirkan minuman bersoda Coca Cola dari menja jumpa pers, usai laga mereka.

Menurut media barat yang menghubungi para ahli periklanan, baik Ronaldo dan Pogba, kalau di AS akan dihukum dengan aksi mereka seperti di meja konferensi pers. Pihak sponsor pun harusnya dilindungi dari hal-hal seperti itu.

Atas kejadian tersebut, media Marca menuliskan, hal ini merupakan awal yang sulit di Euro 2020 bagi sponsor Coca Cola dan Heineken, setelah Cristiano Ronaldo dan Paul Pogba menyingkirkan produk tersebut pada konferensi pers mereka.

Tindakan Ronaldo khususnya merugikan Coca Cola empat miliar dolar. Insiden ini telah menunjukkan kurangnya kekuatan yang dimiliki UEFA dan merek minuman ini dalam mengendalikan bagaimana pemain elit berperilaku terhadap produk yang disponsori.

Terkait hal itu, Marca menghubungi beberapa pakar sponsorship olahraga untuk mengetahui pandangan mereka tentang tindakan Ronaldo dan Pogba. "Jika ini di AS, ini tidak akan terjadi," kata Carlos Canto, CEO konsultan SPSG.

"Jika hal seperti ini terjadi di NFL atau NBA, pemain akan dihukum. Mereka memiliki aturan disiplin yang sangat ketat, Anda tidak boleh melakukan hal seperti itu."

"Ada tiga pihak yang terlibat: Coca Cola, Cristiano Ronaldo dan UEFA."

Canto melanjutkan dengan menyatakan bahwa sponsor perlu dilindungi dari UEFA untuk menghentikan insiden seperti ini terjadi.

"Jika saya adalah Coca Cola, saya akan segera menelepon [UEFA] untuk mengatakan, 'Anda harus melindungi saya'," kata Canto.

Bagi Cinto Arjam, pendiri CA Sports Marketing, tindakan Ronaldo telah menjadi preseden berbahaya di semua konferensi pers.