Diduga Dicekoki Miras, Badan Pemuda Disabilitas di Pandeglang Ini Melepuh

Rabu 16 Jun 2021, 17:30 WIB
Kondisi Zaenal yang tengah terbaring di RSU Pandeglang. (foto: ist)

Kondisi Zaenal yang tengah terbaring di RSU Pandeglang. (foto: ist)

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Nasib malang menimpa Zaenal Abidin (27) warga Kampung Marga Asih, Desa Kadu Madang, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang. Ia kini hanya bisa terbaring kaku di kasur rumah sakit, setelah bagian kulit pada sekujur tubuhnya melepuh.

Pria disabilitas ini diduga telah menjadi korban dari oknum yang mencekoki dirinya dengan minuman keras (Miras).

"Awalnya hanya bintik-bintik, namun memperparah hingga kulitnya melepuh seperti tersiram air panas," kata Zaenal, Irwan Oktaviani (27) kepada Wartawan saat dikonfirmasi di Pandeglang, Banten, Rabu (16/6/2021).

Irwan mengungkapkan, Zaenal yang memiliki keterbelakangan mental ini kini tengah mendapatkan perawatan di RSU Pandeglang. Zaenal sendiri diketahui selama 2 tahun terakhir ini tengah menjalani perawatan dan secara rutin mengkonsumsi obat-obatan akibat penyakit gangguan mental yang dideritanya.

"Sudah dua tahun ini saudara saya itu rutin mengonsumsi obat karena penyakit yang dideritanya itu. Namun, hal seperti ini baru terjadi," ungkapnya.

Lebih jauh, ia menuturkan, atas kondisi yang tidak wajar itu pihak keluarga meminta pihak rumah sakit mendiagnosis kondisi yang dialami oleh saudaranya itu.

Hasilnya, bahwa Zaenal mengalami alergi obat hingga mengakibatkan kulitnya melepuh. Kondisi itu terjadi lantaran terdapat pengaruh alkohol di dalam tubuhnya yang menyebabkan setengah badan Zaenal berubah menghitam seperti mendapat luka bakar.

"Keluarga kan curiga, ditambah dari hasil lab-nya kata dokter ada kejanggalan alkohol. Ternyata pas ditanya sama orangnya, dia akhirnya mau ngomong. Bener ada yang ngasih miras pas malem sebelum tubuhnya kayak gini," imbuhnya.

Dikatakannya, saat ini kondisi Zaenal sudah membaik dengan kulit yang tidak lagi melepuh.

"Alhamdulillah setelah diberikan oleh dokter, luka nya tidak menyebar lagi. Padahal sebelumnya hampir menutupi hampir seluruh wajah dan meluas ke bagian selangkangannya," pungkasnya. (kontributor banten/yusuf permana)

Berita Terkait
News Update