JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Koordinator Humas Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Letkol TNI Laut M. Arifin meminta penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kembali dilakukan.
Permintaan itu imbas terus bertambahnya pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat selama beberapa pekan terakhir.
"Saran saya PSBB diperketat dulu sepekan, dua pekan ini sampai nanti landai biar kita fokus menangani pasien dengan baik," kata Arifin di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (15/6/2021).
Berdasarkan data yang pihaknya himpun, penambahan pasien cukup signifikan dalam beberapa pekan meski jumlahnya fluktuatif atau tidak menentu.
Pihaknya mencatat, kenaikan itu mulai dari 300 pasien, 400, 500, bahkan menurutnya pernah menyentuh angka 661 orang per hari.
"Pokoknya diatas 300 ratus lah sampai hari ini juga (bertambah), semalam kan makanya ada video rame memang faktanya seperti itu," katanya.
Tidak hanya PSBB, penerapan work from home (wfh) khususnya di wilayah DKI Jakarta juga harus diperketat kembali. Pasalnya, sejauh ini banyak pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet berasal dari klaster perkantoran.
Menurutnya kesadaran masyarakat terkait pandemi Covid-19 sudah mulai menurun, hal itu juga disebutkannya sebagai penyebab terus bertambahnya angka positif di sejumlah wilayah.
"Artinya berarti antara lalai, melupakan sedang pandemi atau nekat. Nekat ya efeknya seperti semalam akan terulang lagi malam nanti dan seterusnya," sebutnya. (cr05)