DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Terjadi peningkatan kasus Covid-19, rumah sakit rujukan di Kota Depok nyaris penuh. Termasuk tempat isolasi seperti tempat Makara Universitas Indonesia juga penuh.
Hal tersebut diutarakan langsung Kepada Tempat Karantina Pasien Covid-19 Kota Depok, Denni Romulo.
Ia mengatakan untuk Depok ada dua tempat isolasi pasien tanpa gejala yaitu di Pusat Studi Jepang UI dan Wisma Makara UI.
Setelah terjadi peningkatan positif di Depok mencapai sekitar 350 kasus pada Minggu (13/6/2021) dengan total 2.167 orang harus menjalani isolasi. Untuk kedua tempat tersebut kini nyaris penuh.
"Data pasien isolasi mandiri di Pusat Studi Jepang UI kini sudah terisi 93,75 persen," ujarnya dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Selasa (15/06/2021) siang, seraya menyebutkan data didapatkan sekitar pukul 20.00 WIB , Senin (14/06/2021).
Untuk kapasitas tempat tidur lanjut Denni dari 32 tempat tidur kini terisi sudah 30 dan kosong dua. "Jumlah pasien ada 30 orang terdiri dari 15 laki-laki dan 15 lainnya perempuan," tambahnya.
Terpisah untuk Wisma Makara UI memiliki fasilitas 108 tempat tidur dan empat esktra bed sampai saat ini sudah terisi 78 tempat tidur kosong 30 tempat tidur.
"Jadi persentase beda terisi 72,72 persen. Dari 78 pasien di Wisma Makara UI 78 orang terdiri laki-laki 48 orang dan perempuan 30 orang," bebernya.
Memperketat Protokol Kesehatan
Melonjaknya penambahkan kasus Covid-19 di Kota Depok, Kapolsek Cimanggis Kompol Ibrahim Joao Sadjab akan lebih mengedepankan protokol kesehatan di wilayah khususnya di tempat terjadi penambahan signifikan.
"Anggota mobile bagikan sejumlah paket sembako sebelum pelaksanaan vaksin di lokasi tempat yang cukup tinggi penularan Covid-19," ujar Kompol Ibrahim Joao Sadjab kepada Poskota.
Hal itu disampaikannya usai menggelar kegiatan vaksinasi di Kampung Tangguh Jawa Posyandu RW 20, Jalan Pesona Raya Perumahan Pesona Laguna 1 Kelurahan Cilangkap Kecamatan Tapos Kota Depok, Selasa (15/6/2021) siang.
