SMKN 02 Rangkasbitung Buka PPDB Online Tahun Ajaran 2021-2022

Senin 14 Jun 2021, 21:16 WIB
Siswa melakukan pendaftaran ulang di SMKN 02 Rangkasbitung (yusuf)

Siswa melakukan pendaftaran ulang di SMKN 02 Rangkasbitung (yusuf)

LEBAK, POSKOTA .CO.ID - Menjelang tahun ajaran baru, SMKN 02 Rangkasbitung telah membuka Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2021-2022. 

PPDB dibuka secara online bagi para pelajar jenjang SMP yang telah dinyatakan lulus oleh pihak SMP nya masing-masing pada 12 hingga 18 Juni 2021.

Rohmat Mulyana, selaku Wakahumas SMKN 02  Rangkasbitung mengatakan, semenjak 2 hari dibulanya PPDB sudah ada 500 lebih siswa yang mendaftarkan diri. Daya tampung SMKN 02 sendiri sebanyak 684 siswa, dengan jumlah 19 rombongan belajar (Rombel).

"Pada tahun ini, kita membuka PPDB secara online dengan memerhatikan masa Pandemi Covid-19. Namun, bagi calon siswa yang mengalami kendala, atau tidak bisa mendaftarkan diri secara online, maka akan tetap kami bantu untuk mendaftarkan diri," kata Rohmat saat ditemui Pos Kota, Senin (14/6/2021).

Kata Rohmat, para calon siswa yang sudah mendaftarkan diri akan diberikan jadwal untuk melakukan daftar ulang secara offline dengan mendatangi langsung ruang sekolah SMKN 02 Rangkasbitung yang telah disiapkan.

"Jadi yang sudah mendaftar akan diberikan jadwal untuk mendaftar ulang. Namun, karena untuk menghindari adanya kerumunan maka kami batasi hanya 200 calon siswa saja setiap harinya," katanya.

Dikatakanya, SMKN 02 Rangkasbitung sendiri memiliki 4 program keahlian, diantatanya yakni jurusan Perhotelan, Pertanian, Tataboga, dan juga Akutansi. Katanya, selama proses PPDB ini sendiri pihaknya tidak menemukan kendala apapun.

"Alhamdulillah tidak ada kendala, karena kita juga berkaca pada tahun kamarin. Sehingga, para calon siswa dapat melakulan PPDB dengan lancar," ujarnya.

Pihaknya sendiri telah menyiapkan protokol kesehatan yang diterapkan secara tegas di lingkungan sekolah, dengan para siswa, calon siswa, guru dan staff wajib menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan sebelum ataupun didalam area sekolah.

"Kita juga sudah bentuk tim Satgas Covid-19 yang merupakan siswa-siswi SMK sendiri yang siap untuk menegakan prokes di lingkungan sekolah," pungkasnya.(kontributor Banten/yusuf permana)

Berita Terkait
News Update