ADVERTISEMENT

Samsat Cinere dan Gerakan Pramuka Sosialisasikan Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor

Senin, 14 Juni 2021 16:30 WIB

Share
Kapus Samsat Cinere, Eni Sri Murni sedang memberikan materi sosialisasi pembayaran pajak kendaraan bermotor ke para peserta Pramuka Depok. [Foto: Poskota/Angga]
Kapus Samsat Cinere, Eni Sri Murni sedang memberikan materi sosialisasi pembayaran pajak kendaraan bermotor ke para peserta Pramuka Depok. [Foto: Poskota/Angga]

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Pusat Pengelolaan Pendapatan (P3) Daerah Kota Depok II Cinere (Samsat Cinere), menggelar acara Sosialisasi Perpajakan Bersama Gerakan Pramuka (Geprak) di Gedung Pramuka, Jalan Boulevard GDC, Cilodong, Kota Depok, Senin (14/6/2021) siang.

Ketua Kwartib Cabang Kota Depok, Kakak Nina Suzana mengatakan program ini dapat berjalan sinergi dengan P3D (Samsat Cinere), dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor sangat baik.

"Ini merupakan suatu program terobosan kerjasama dengan P3D Samsat Cinere dalam pembayaran pajak sehingga berharap perlu ada tindak lanjut dengan MoU," ujarnya kepada Poskota, didampingi Kapus Samsat Cinere, Eni Sri Murni dan Kasi Dapen Samsat Cinere Rina Parlina usai kegiatan.

Plt Camat Limo dan Kepala BKD Kota Depok ini mengungkapkan sebagai Kepala BKD juga mengatasi perpajakan salah satunya termasuk pajak kendaraan bermotor.

"Kita harapkan dengan kerjasama dengan Samsat Cinere ini bisa dapat bergerak dan langsung terlealisasi dengan baik dan sekaligus dapat menumbuhkan bayar pajak kendaraan," tambahnya.

Selain itu, kak Nina, para pramuka di Kota Depok selain bisa belajar sosialisasi juga dapat melakukan upaya menumbuhkan wajib membayar pajak.

Sementara Kapus Samsat Cinere, Eni Sri Murni mengungkapkan tujuan dalam sosialisasi perpajakan bersama Geprak ini adalah sebagai kaum milenial dapat sejak dini menumbuhkan kepedulian dalam bayar dan taat pajak sejak dini.

"Para Pramuka juga bisa menjadi corong sosialisasi menyerukan untuk menjadi taat pajak pembayaran kendaraan bermotor," tambahnya.

Mantan Kapus Sumedang Jawa Barat ini menambahkan, dalam pembayaran wajib pajak masuk bulan ke enam di tahun 2021 sudah masuk sebanyak 30 persen dari target pencapaian yang ada.

"Kita juga mempunyai samsat online sebagai salah satu meningkatkan pembayarab pajak masyarakat melalui aplikasi Sambara dan Jbret antisipasi kerumunan dengan datang ke gerai samsat," tutupnya.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT