Poskota.co.id - Dalam menempuh perjalanan apalagi dengan menggunakan kendaraan seharusnya menjadi sebuah pengalaman yang menyenangkan, namun akan berubah menjadi mimpi buruk jika mengalami mabuk selama diperjalanan.
Hal ini bisa jadi karena kondisi fisik yang kurang fit sehingga mengalami pusing, wajah pucat, peningkatan produksi air liur, tidak nyaman pada bagian perut, lemas, mengeluarkan keringat dingin, serta kehilangan keseimbangan.
Menurut Auto2000, hal ini terjadi akibat telinga bagian dalam yang berisi cairan untuk mengatur keseimbangan tubuh merasakan guncangan ketika kendaraan melaju dan otak tidak mampu menerima dengan baik campuran sinyal dari anggota tubuh lainya sehingga timbul keluhan mabuk perjalanan.
Sedangkan faktor lain yang memicu terjadinya kondisi ini diantaranya kurang istirahat, perubahan hormonal karena kondisi-kondisi tertentu seperti sedang menstruasi, hamil, atau menggunakan pil KB.
Tidak ketinggalan pengaruh lain seperti bermain gadget atau membaca buku di dalam kendaraan, menderita gangguan keseimbangan tubuh seperti migrain dan memiliki riwayat mabuk perjalanan.
Untuk mencegah agar tidak mengalami pengalaman ini ada berapa hal yang harus diperhatikan terutama untuk penumpang, diantaranya mengurangi mengkonsumsi makanan berat sebelum melakukan perjalanan.
Pilih posisi duduk yang yaman, searah lurus dengan jalan dan carilah posisi yang minim terhadap guncangan seperti dibelakang supir serta hindari duduk meghadap kesamping atau kebelakang.
Selain itu usahakan beristirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan, hindari mengonsumsi minuman beralkohol dan konsumsilah air putih atau minuman segar.
Tidak hanya itu, pastikan untuk tidak membaca buku atau menatap layar gadget saat kendaraan sedang melaju karena otak sulit mencerna semua informasi ketika bergerak.
Selain persiapan penumpang, persiaapan kendaraan juga tidak kalah pentingnya, seperti lakukan pembersihan pada bagian interior karena hal ini akan mempengaruhi tingkat kesegaran udara dalam kabin.
Pastikan untuk tidak menggunakan pewangi yang berlebihan karena beberapa orang ada yang sensitiv terhadap aroma tertentu sehingga akan menyebabkan mual dan pusing.
Yang tidak kalah penting adalah pastikan untuk selalu merawat AC, karena dalam perjalanan dengan kondisi kaca tertutup, AC menjadi satu-satunya penyuplai udara didalam kabin.
Agar mobil tidak mengalami goncangan yang berlebihan pastikan juga kondisi susupensi dan kaki – kaki mobil dalam kondisi prima.
“Meskipun mabuk perjalanan tidaklah termasuk yang membahayakan namun akan menjadi sangat tidak nyaman baik bagi yang mengalami maupun penumpang lainya, Oleh karena itu tindakan pencegahan salah satunya adalah menjaga kondisi kendaraan agar tetap prima,” jelas Nur Imansyah Tara selaku Aftersales Division Head Auto2000.