Molor 1 Bulan, Begini Progres Terkini Program Bedah Kampung di Kampung Melayu

Senin 14 Jun 2021, 21:00 WIB
Bedah Kampung di Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur. (foto: dok/poskota/mochamad ifand)

Bedah Kampung di Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur. (foto: dok/poskota/mochamad ifand)

CAKUNG, POSKOTA.CO.ID - Program bedah kampung digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur di kawasan Kampung Melayu, Jatinegara, meleset dari target. Pasalnya, hingga kini pembangunan baru mencapai 95 persen meski sebelumnya disebut awal Juni 2021 pembangunan akan rampung. 

Wali kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar mengatakan, progres bedah kampung di RT 013/04 Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, sudah hampir rampung. Pengerjaan saat ini sudah mencapai 95 persen.

"Saya kira kalau fisiknya sudah 95 persen, tinggal lingkungannya seperti sumur resapan, drainase, Alat Pemadam Api Ringan (Apar), vertikal garden, dan lain-lainnya," katanya, Senin (14/6/2021). 

Anwar pun mengeklaim, proses pengerjaan bedah kampung pun sudah sesuai dengan ketentuan waktu. Artinya, bila tak ada kendala nantinya kampung yang dibedah itu, akan diresmikan pada 22 Juni 2021 oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

"Karena sekarang tinggal merapikan saja, mudah-mudahan semua selesai tepat waktu," ujarnya.

Saat ini, kata Anwar, penataan lingkungan tengah dilakukan setiap Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD). Di antaranya, pembuatan sumur resapan dan penutupan selokan oleh Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA), bio septic tank dan water tank oleh PD. Paljaya.

"Nanti juga akan dibuatkan penempatan tempat sampah oleh Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur," tuturnya.

Selain itu, sambung Anwar, juga akan dilakukan pemasangan wifi oleh Suku Dinas Kominfotik, penataan taman oleh Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, dan mural oleh Suku Dinas Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta Timur. Semua itu disiapkan setelah sebelumnya Baznas menyiapkan untuk pembangunan rumah.

"Agar semakin baik, untuk lingkungannya semua UKPD punya andil yang sama, tanggung jawab yang sama, agar dalam satu minggu ini semua bisa rampung,” terangnya.

Setelah rampungnya Bedah Kampung tersebut, lanjut Anwar, warga setempat diharapkan dapat merawat dan dapat menerapkan pola hidup yang bersih. Dengan menjaga lingkungannya, pastinya akan membuat kawasan itu semakin tertata dan baik.

“Harapannya setelah dibedah kampungnya pola pikir warga juga berubah, dan mau merawat semua yang ada,” tukasnya. 

Sebelumnya diberitakan, program bedah kampung yang dilakukan di kawasan Kampung Melayu, ditarget rampung sebelum Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah pada bulan Mei 2021 nanti. Pasalnya, peletakan batu saat bedah rumah itu sudah dilakukan sejak Rabu (31/3/2021) lalu dan kini pembangunan sudah berjalan.

"Semua UKPD (unit perangkat kerja daerah) ikut intervensi di sini, baik Sudin Bina Marga, SDA (Sumber Daya Air), Dinas Perumahan. Supaya kawasan ini benar-benar terintegrasi dengan baik," kata wali Kota Anwar kala itu. (ifand)

News Update