JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemain andalan Inter Milan, Christian Eriksen terancam pensiun dini usai alami kolaps di tengah laga.
Insiden itu terjadi saat membela Timnas Denmark kontra Finlandia di ajang Euro 2020, Sabtu (12/6/21) kemarin.
Christian Eriksen terkapar di lapangan diduga karena alami serangan jantung, beruntung nyawanya bisa tertolong karena mendapatkan pertolongan pertama dengan cepat.
Usai mengalami insiden itu, banyak pihak yang meragukan Eriksen untuk kembali bermain sepak bola profesional.
Hal itu disampaikan oleh Sanjay Sharma, ahli kardiologi yang juga merupakan professor di St George’s University.
Dikutip dari itvNews, Sharma sempat bekerja dengan Eriksen saat sang pemain berseragam Tottenham Hotspur, Sharma mengatakan jika tidak ada kesalahan pada hasil tes Eriksen hingga tahun 2019 silam.
Hasil tes milik Eriksen terbukti normal dan tidak menunjukkan adanya potensi untuk mengalami henti jantung mendadak (cardiac arrest) seperti yang ia alami di laga Denmark dan Finlandia.
Menanggapi masa depan Eriksen di lapangan hijau, Sharma memiliki pandangan lain. Ia menyatakan jika bintang andalan Denmark itu bisa saja gantung sepatu lebih awal.
“Saya tidak tahu apakah dia bisa bermain sepakbola lagi atau tidak.”
“Kabar baiknya adalah dia akan kembali sehat dan terus hidup. Sementara kabar buruknya adalah dia terancam harus mengakhiri karir sepakbola profesionalnya lebih cepat. Saya tidak bisa memastikan apakah ia akan kembali memainkan pertandingan profesional selanjutnya atau tidak,” sambungnya.
Sebelummya, pemain Denmark, Christian Eriksen mendadak terjatuh saat sedang melakoni laga di Piala Eropa melawan Finlandia, Sabtu (13/6/2021).
Wasit pun langsung menghentikan pertandingan dan meminta tim medis memasuki lapangan untuk memberi pertolongan kepada Eriksen. (cr09)
