ADVERTISEMENT

Tawuran Berdarah di Pulogadung, Satu Remaja Tewas dalam Bentrok Dua Kelompok yang Didahului Janjian di Medsos

Sabtu, 12 Juni 2021 22:32 WIB

Share
Aksi tawuran dua kelompok dengan saling menggunakan senjata tajam. Ilustrasi. (dok)
Aksi tawuran dua kelompok dengan saling menggunakan senjata tajam. Ilustrasi. (dok)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PULOGADUNG, POSKOTA.CO.ID - Tawuran berdarah memakan korban jiwa terjadi di Pulogadung. Satu remaja tewas dalam bentrok aksi tawuran yang terjadi di Jalan H Hanafi, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Jumat (12/062021).

Aksi  yang memakan korban itu terjadi setelah kedua kubu melakukan janjian untuk tawuran media sosial (medsos). 

Adalah Mutadi Anang Setiawan yang menjadi korban dalam aksi berdarah tersebut. Pemuda 18 tahun ini pun tewas dengan lima luka tusukan celurit di sekujur tubuhnya.

Meski korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertololongan, namun karena kehabisan darah nyawanya tak dapat tertolong.

Kapolsek Pulogadung, Kompol Beddy Suwendi mengatakan, aksi tawuran tersebut terjadi pada Jumat (11/06/2021) malam sekitar pukul 22.00 dan berlangsung cukup cepat.

Ketika sudah jatuh korban kedua kelompok ini langsung membubarkan diri. "Dan kami pun mendapat informasi adanya korban atas tawuran tersebut atas nama Anang warga Jatinegara Kaum," katanya, Sabtu (12/06/2021).

Atas kejadian itu, tim langsung mendatangi rumah sakit sekaligus melakukan penyelidikan. Dari informasi yang didapat, aksi tawuran itu sendiri bermula dari saling ejek di media sosial.

"Dan tak berapa lama, kelompok pemuda ini pun janjian untuk menyelesaikan masalah itu melalui bentrok dan menentukan tempatnya di Jalan H. Hanafi," ujarnya.

Atas janjian itu, sambung Beddy, kedua kelompok ini pun datang dengan mempersenjatai diri sambil membawa senjata tajam.

Ketika sudah bertemu di lokasi yang disepakati, aksi bentrokan pun pecah dimana kedua kelompok ini saling serang.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT