Sempat Kejar-kejaran, Personel PJR Tol Tangerang Merak Amankan 2 Pelaku dan 30 Ribu Baby Lobster

Kamis 10 Jun 2021, 12:30 WIB
Personel PJR Induk Tol Tangerang-Merak saat amankan Xenia mengangkut 30 ribu benur.(Ist)

Personel PJR Induk Tol Tangerang-Merak saat amankan Xenia mengangkut 30 ribu benur.(Ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID – Upaya penyelundupan baby lobster atau benur kembal digagalkan.

Jika sebelumnya personil Lanal Banten menggagalkan 84 ribu benih lobster, giliran personel PJR Korlantas Polri Tol Tangerang-Merak menggagalkan pengiriman benur sebanyak 30 ribu ekor.

Personil Korlantas Polri menghentikan Xenia hitam bernomor polisi A 1214 PM yang mengangkut barang ilegal tersebut di KM 34, Kecamatan Cikupa,  Kabupaten Tangerang, Kamis (10/6/2021) dini hari.

Saat itu, personel Korlantas Polri sedang patroli rutin, kemudian melihat ada mobil berhenti di bahu jalan. Niatnya polisi ingin membantu jika ada masalah di kendaraan, sang sopir malah tancap gas.

"Awalnya petugas kami menghampiri pengendara yang berhenti di bahu jalan, dia malah kabur. Kami kemudian mengejarnya," kata Kepala Induk PJR Korlantas Polri tol Tamer, AKP Denny Catur Wardhana kepada wartawan melalui pesan singkatnya, Kamis (10/6/2021).

Menurut Ka Induk, mobil Xenia hitam itu berhenti dibahu jalan KM 31, kemudian kabur dan terjadi pengejaran hingga berhasil dihentikan di KM 34. Saat diperiksa, terdapat 30 ribu ekor benur atau bibit lobster.

Denny menerangkan upaya dugaan penyelundupan bibit lobster itu rencananya akan dilimpahkan ke Polres Tangerang Kabupaten, untuk ditindaklanjuti kasus kriminalitasnya.

"Kita akan koordinasi dengan polres kewilayahan (Polres Tangerang Kabupaten) untuk tindak lanjutnya," ujarnya.

Mobil itu dikendarai oleh AS dan penumpangnya berinisial Hn, warga Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak. Seluruh barang bukti benur, mobil dan dua pembawa bibit lobster itu diamankan ke kantor PJR Induk Ciujung.

"Pengejaran dilakukan sekitar 10 menit. Sopir dan penumpang sudah di kantor (PJR Induk Korlantas Polri tol Tamer). Pengakuan sopirnya ada 30 ribu bibit," terangnya. (kontributor banten/rahmat haryono)

Berita Terkait
News Update