KORSEL, POSKOTA.CO.ID – Apa jadinya ada sebuah perlombaan yang mengaruskan para pesertanya untuk diam termenung selama berjam-jam?
Hal itu benar terjadi di Hutan Penyembuhan Seogwipo Pulau Jeju, Korea Selatan dimana terlihat adanya puluhan orang yang duduk terdiam di atas tikar.
Pada akhir Mei 2021 lalu, 30 peserta itu ternyata sedang mengikuti perlombaan melamun yang diadakan setahun sekali.
Peraturannya adalah peserta diwajibkan untuk tidak diam selama jalannya lomba dan tidak melakukan aktivitas apapun kecuali bernapas.
Panitia perlombaan akan memilih pemenang berdasarkan orang yang paling bersikap tenang dan santai selama kurun waktu 90 menit.
Selain itu, pemenang akan dipilih berdasarkan denyut nadi yang paling stabil. Para peserta diwajibkan untuk tetap terjaga dan tidak boleh sampai ketiduran.
Adalah Woopsyang, seniman visual Woopsyang yang menyelenggarakan perlombaan ini.
Menurutnya, melamun adalah bentuk penghargaan diri yang sama bernilainya seperti kemewahan materi.
Selain itu Pulau Jeju, acara meditasi yang sama juga pernah digelar di kota-kota negara lain seperti Beijing, Rotterdam dan Taipei. (cr03)