Tiga Orang Selamat dalam Kebakaran yang Menewaskan Nenek Berusia 84 Tahun di Depok, Satu Diantaranya Krisis

Senin 07 Jun 2021, 23:01 WIB
Ketua RT mengamankan lokasi rumah kebakaran yang sudah dipasang garis polisi dari kerumunan warga yang ingin melihat dari dekat. (Angga)

Ketua RT mengamankan lokasi rumah kebakaran yang sudah dipasang garis polisi dari kerumunan warga yang ingin melihat dari dekat. (Angga)

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Tiga orang berhasil selamat  walau satu diantaranya dalam kondisi kritis, pasca kebakaran yang merenggut nyawa seorang nenek di Jalan Semangka VI, RT 01/02 Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Senin (7/6/2021) dini hari

Dr. Fatimah ( 28) anak dari ibu Valentina (59), berhasil selamat bersama menantunya Ale (28), dan kini dirawat di IGD RS Mitra Keluarga dalam keadaan kritis.

"Valentina anak dari korban meninggal Marsiti (84), mengalami luka ringan di kepala. Sedangkan anaknya Dokter Fatimah luka dalam keluar darah dari  hidung dan kini mendapat perawatan itensid ruang IGD RS Mitra Keluarga," ujar saksi yang juga Ketua RT 01/02, Budi Suseno (49), kepada Poskota di TKP, Senin (7/6/2021) sore.

Sementara itu untuk menantunya Ale kondisinya baik-baik saja, hanya mengalami syok.

"Dalam kejadian itu keluarga korban mengalami kerugian berupa bangunan dua lantai dengan luas 3x20 Meter. Lalu dua unit motor Honda Beat dan Yamaha N-Max, Laptop, HP, dan surat-surat berharga lainnya seperti surat tanah dan ijasah anaknya," ungkapnya.

Peristiwa kebakaran itu sempat mengemparkab warga sekitar.  Menurut Budi,dirinya mendengar suara teriakan minta tolong.

"Tadi kiranya teriakan minta tolong seorang wanita ada pelaku kejahatan. Keluar rumah di saat waktu dini hari, ternyata api sudah membesar di atas AC lantai 2. Lantaran pagar dan pintu depan rumah terkunci, kami  masuk dengan   mendobrak pintu belakang yang  terbuat dari besi. Tiga korban berhasil diselamatkan, namun    nenek Marsiti tidak tertolong karena posiisinya di ruang tamu pusat api berkobar," tambahnya.

Korban Marsiti lanjut Budi seharian hanya selalu di tempat tidur dan sudah sulit berjalan.

"Mau menolong korban nenek Marsiti sebagai pemilik rumah sudah tidak keburu. Jasad korban akhirnya ketahuan dalam posisi terkelungkup setelah api dapat dipadamkam 30 menit dibantu enam unit mobil damkar Kota Depok yang datang ke lokasi," tutupnya.

"Korban tadi pagi langsung dikuburkan pihak keluarga di makam keluarga TPU Kalimulya 1, Cilodong Kota Depok. Sekarang di TKP sudah dipasang garis polisi." (angga)

Berita Terkait
News Update