LEBAK, POSKOTA,CO.ID - Sebuah rumah semi permanen milik Sukardi, tukang sayur warga Kampung Cinangrang RT 008 / 003, Desa Cidahu, Kecamatan Banjarsari, Lebak, ludes terbakar. Pertistiwa itu terjadi pada Senin (7/6/2021) sekira pukul 06.30 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, rumah itu ludes terbakar saat kondisi rumah tengah kosong ditinggal Sukardi yang pada saat itu tengah mengais rezeki jualan keliling kampung menjajakan sayuran jualannya.
Menurut Sesi, Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Banjarsari , kebakaran yang diduga oleh hubungan arus pendek listrik alias korsleting listrik itu berlangsung dengan cepat, karena rumah sendiri terbuat dari anyaman bambu, dan di dalamnya juga penuh dengan barang-barang yang mudah terbakar.
“Saat kejadian pemilik rumah sudah keluar karena aktivitasnya sebagai tukang sayur dan istrinya sebagai pembantu di rumah seorang bidang di kecamatan setempat,” ujar Sesi.
Dikatakanya, karena kondisi rumah yang terbuat dari bilik itu membuat api dapat menyebar dengan cepat kebagian rumah lainnya, serta membakar habis seluruh harta benda milik Sukardi dengan keluarga yang tersimpan di rumah itu.
Selain rumah, satu unit sepeda motor milik Sukardi juga turut menjadi korban keganasan si jago merah itu.
"Warga sekitar yang melihat kobaran api dari rumah korban langsung berdatangan dan bergorong royong memadamkan kobaran api. Namun, apa daya warga tidak dapat dengan maksimal mencegah kebakaran itu dengan alat-alat seadanya, sehingga seluruh isi rumah habis terbakar," kata Sesi.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, dan api juga dapat dicegah menyebar ke rumah lainnya. Namun, kerugian material dari kebakaran itu diperkirakan menembus angka Rp70 juta lebih.
“Ya walaupun pada akhirnya rumah tersebut ludes terbakar, api bisa dipadamkan sehingga tidak menjalar ke rumah warga lainnya. Untuk korban jiwa tidak ada, namun untuk sementara kerugian di taksir mencapai Rp70 juta,” katanya.
Kebakaran yang menimpa keluarga Sukardi ini, kata Sesi sudah dilaporkan kepada pimpina BPBD Lebak, begitupun sudah diketahui oleh Pemerintah Desa (Pemdes) dan Kecamatan.
“Untuk bantuan sudah kita salurkan, sebagai aksi cepat tanggap darurat pasca bencana,” tandasnya. (Kontributor banten/Yusuf Permana)