Hindari Acara Kumpul-kumpul Apalagi sedang Kurang Fit

Senin 07 Jun 2021, 06:30 WIB
Karikatur Sental-sentil: Hindari Acara Kumpul-kumpul Apalagi sedang Kurang Fit. (kartunis: ucha)

Karikatur Sental-sentil: Hindari Acara Kumpul-kumpul Apalagi sedang Kurang Fit. (kartunis: ucha)

SULIT terbantahkan bahwa kerumunan berpotensi terjadinya penyebaran Covid-19. Tidak bisa juga dipungkiri bahwa acara kumpul-kumpul dan makan bersama berpeluang terjadinya penularan virus corona.

Dalam beberapa kasus di Jakarta, ratusan orang terpapar virus setelah mengikuti acara halalbihalal dan tahlil bersama sehingga beberapa RT di lockdown-ditutup selama 14 hari.

Kasus terakhir terjadi di Kelurahan Kelapa Dua, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten. Sebanyak 63 orang dari beberapa RT terpapar Covid-19 setelah melakukan kerja bakti. Diduga bukan kerja baktinya, tetapi makan bersama usai kerja bakti yang membuat sejumlah orang terpapar.

Kita meyakini selama beraktivitas apakah halal bihalal, tahlil atau kerja bakti  serta kumpul-kumpul lainnya, para warga tetap menjalankan kepatuhan terhadap protokol kesehatan (prokes).

Tetapi melepas masker praktis dilakukan ketika giliran makan bersama. Di saat itulah diduga sebagian warga terpapar virus, apalagi jika cukup lama  harus melepas masker.

Kita tidak berprasangka apakah di antara yang ikut kumpul sedang terinfeksi atau tergejala. Kita bisa berasumsi semuanya sehat alias tidak tergejala, tetapi patut diingat jika ada satu dan beberapa yang reaktif, dapat memungkinkan terjadinya penularan utamanya bagi mereka yang dalam kondisi kurang fit.

Sementara kita tidak tahu apakah diri kita termasuk reaktif-sering disebut OTG (Orang Tanpa Gejala), sebelum rapid tes atau swab antigen.

Boleh jadi saat swab kondisi normal alias negatif, tetapi patut diiingat juga bahwa swab adalah merekam kondisi saat itu. Kondisi berikutnya tergantung dari aktivitas kita masing-masing. Sejauh mana kita melakukan aktivitas bersama teman kantor, teman ngobrol atau teman seperjalanan dalam angkutan umum.

Itulah sebabnya Satgas Penanganan Covid -19 senantiasa mengingatkan kepada masyatakat untuk tiada henti disiplin prokes di mana saja, kapan saja dan dalam situasi apa saja.

Batasi mobilitas, menjauh dari aktivitas yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Jangan lepas masker terlalu lama saat makan bersama, apalagi dalam ruang tertutup, tanpa ventilasi dan ber- AC.

Meski telah divaksin, merasa diri sehat, tetap saja wajib disiplin terhadap prokes. Apalagi yang merasa diri kurang fit sebaiknya hindari acara kumpul-kumpul, meski itu aktivitas sosial lingkungan. Kalau sebuah kebutuhan harus hadir, harus pula ekstra ketat jalankan prokes agar terhindar dari penularan atau menulari. (jokles)

Berita Terkait

Waspada! Klaster Keluarga Menggejala

Selasa 08 Jun 2021, 06:30 WIB
undefined

Pajak, Ya Bayar Dong?

Senin 14 Jun 2021, 09:45 WIB
undefined
News Update