Ia mengaku, ada ke khawatiran akan adanya penyebaran Covid-19. Untuk itu dirinya memilih menghindari kerumunan dengan menggelar tikar dan duduk bersama kelurga.
"Agak takut juga sih, makanya kami di sini gelar tikar," ucapnya.
Seperti kondisi normal, sebagian besar warga duduk berkerumun di pinggir danau sambil menunggu giliran menaiki perahu naga yang disediakan di Danau Sunter.
Sedangkan di sisi Jalan Danau Sunter selatan terlihat muda-mudi sedang bercengkrama dan ratusan warga lainnya asyik memancing.
Selama Poskota di lokasi, sekitar pukul 16.00 sampai dengan 17.00 WIB, pada puncak kerumunan warga, tidak tampak petugas keamanan yang memberikan imbauan protokol kesehatan Covid-19.
"Jalan-jalan sore aja tadi kebetulan lewat habis main ke rumah saudara bareng anak istri," kata salah satu pengunjung Danau Sunter.
Ia mengaku baru sekali datang ke Danau Sunter.
Menurutnya, Danau Sunter saat terlihat mengasyikan untuk menikmati sore bersama keluarga.
Ia menuturkan, anak istrinya sedang menaiki perahu berbentuk naga dengan tarif Rp10 ribu.
"Asyik aja, di sini juga ada perahu, anak istri lagi naik," ujarnya. (yono)