Perumahan Dosen IKIP Jakarta, Jatibening Bekasi Terendam Banjir

Minggu 30 Mei 2021, 10:54 WIB
Perumahan Dosen IKIP Jatibening terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi Sabtu (29/5) sore. (ist) 

Perumahan Dosen IKIP Jatibening terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi Sabtu (29/5) sore. (ist) 

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Sebagian wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat, terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi dan sekitarnya pada Sabtu (29/5/2021) sore.

Ketinggian air mencapai 20 hingga 130 sentimeter.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Agus Harpa Senjaya menyampaikan setidaknya ada dua belas titik di wilayah Kota Bekasi yang terendam banjir akibat hujan kemarin sore.

Ketinggian air di dua belas lokasi bervariasi, seperti di Perumahan Pondok Gede Housing 1, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, terjadi genangan setinggi 30-70 sentimeter.

Lalu Perumahan Bumi Nasio Indah, Kelurahan Jatimekar, Kecamatan Jati asih memiliki ketinggian air 30-60 sentimeter.

Perumahan Dosen IKIP Jatibening ketinggian muka air mencapai sekira 100-130 sentimeter.

Perumahan Jatibening Permai terpantau memiliki ketinggian air kurang lebih 60 sentimeter.

Perumahan Pondok Hijau Permai tergenang air ketinggian sekira 60 sentimeter.

Kemudian di Jalan Utama Pasar Burung dan Perumahan Rawalumbu Utara Kelurahan Pengasinan tinggi muka airnya mencapai 5-30 sentimeter.

Lalu wilayah Perumahan Narogong Bekasi Timur ketinggian air mencapai sekira 10-50 sentimeter.Perumahan Cahaya Kemang Permai tinggi muka air sekira 30-40 sentimeter.

Sepanjang Jaya RW 10 terjadi genangan setinggi 15-60 sentimeter. Sementara untuk Perumahan Rawalumbu ada genangan setinggi 10-15 sentimeter.

Selanjutnya Perumahan Margahayu terjadi genangan 20-30 sentimeter dan terakhir, Mutiara Gading Timur genangan setinggi 20-30 sentimeter.

"Jadi kalau kita melihat data, daerah yang paling tinggi genangan airnya ada di Perumahan Dosen IKIP Jatibening, tinggi sampai satu meteran," jelasnya melalui keterangan tertulis, Minggu (30/5/2021).

Namun untuk saat ini, kondisi di seluruh titik wilayah yang tergenang air tersebut sudah kondusif.

"Sudah kondusif ya untuk kedua belas titik itu, air sudah surut," singkatnya. (cr02)
 

Berita Terkait
News Update