Ribuan Masjid dan Musala di Jakarta Diguyur Dana BOTI Bank DKI 

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bank DKI menyalurkan dana Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI) kepada 3.200 masjid dan 2 ribu musala di Provinsi DKI Jakarta. Dana juga untuk insentif imam dan marbot melalui fasilitas perbankan milik Bank DKI.
 
Kerja sama penyaluran dana BOTI tersebut ditandatangani Direktur Kredit UMK & Usaha Syariah Bank DKI Babay Parid Wazdi dan Ketua Dewan Masjid Indonesia Provinsi DKI Jakarta Ma’mun Al Ayyubi. Disaksikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual Sekda DKI Jakarta Muhammad Zen.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini mengatakan, dana BOTI yang disalurkan sebesar Rp142,3 miliar. Bantuan masjid sebanyak Rp2 juta per bulan dan musala Rp1 juta perbulan. “Dana akan disalurkan melalui tabungan Monas iB umum non perorangan Bank DKI Syariah,” Kata Herry, Selasa, (25/5/2021),
 
Herry mengungkapkan, bantuan itu merupakan implementasi atas Keputusan Gubernur Nomor 420 Tahun 2021 tentang Penerima Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan dalam bentuk uang yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2021.
 
“Perjanjian kerja sama ini diharapkan dapat memperlancar penyaluran dengan aman, tepat sasaran, tepat waktu dan tepat jumlah sebagaimana yang telah ditetapkan Dewan Masjid Indonesia Provinsi DKI Jakarta,” ujarnya.

Herry mengajak pengurus masjid dan musala menjadi merchant JakOne Mobile untuk mendorong jemaah berinfaq dan sedekah secara non tunai melalui scan to pay. Masyarakat yang ingin beramal maupun berdonasi dapat menggunakan aplikasi JakOne Mobile.
 
“Metode pembayaran amal ataupun donasi melalui metode scan QR dapat dilakukan pada QR code yang berlogo QRIS. Saat ini Bank DKI telah menyediakan QR Code di 2 ribu masjid,” katanya.
 
Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual Sekda DKI Jakarta Muhammad Zen berharap Bank DKI terus bersinergi mendukung program Pemprov DKI Jakarta.

“BOTI merupakan program prioritas Pemprov DKI. Untuk menjamin transparansi, pemberian bantuan ini secara transfer. Karena itu, Pemprov DKI menggandeng Bank DKI untuk menyalurkan dana,” katanya.