Bupati Tangerang Pantau Vaksinasi Gotong Royong Terhadap 470 Orang Karyawan PT Mayora Group Region 

Senin 24 Mei 2021, 17:43 WIB
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar pantau pelaksanaan vaksinasi gotong royong di PT Mayora Group Region Jayanti, Kabupaten Tangerang. (foto: ridsha vimanda)

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar pantau pelaksanaan vaksinasi gotong royong di PT Mayora Group Region Jayanti, Kabupaten Tangerang. (foto: ridsha vimanda)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 470 pekerja di PT Mayora Group Region Jayanti, Kabupaten Tangerang, melaksanakan suntik vaksin gotong-royong Covid-19, Senin (24/5/2021).

Direktur Manufaktur Mayora, Nurdin Lesmana mengatakan, pihaknya telah memesan 50 ribu vaksin gotong-royong jenis Sinopharm untuk seluruh pekerja diperusahaannya.

"Untuk di region Jayanti, ada 470 pekerja yang masuk dalam penerima prioritas, yakni dilihat dari usia hingga rentan akan penularan Covid-19," ujarnya di lokasi, Senin (24/5/2021).

Nurdin menuturkan, vaksinasi tersebut merupakan tahap pertama dengan 5 ribu dosis vaksin Sinophram. Dari ribuan vaksin itu ditargetkan 11 ribu orang. 

"Target kita, 5 ribu vaksin yang kita dapat akan selesai dalam waktu satu bulan. Dan diharapkan dengan program ini, seluruh pekerja dapat sehat dan meningkatkan produktifitas," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menyampaikan, program tersebut dapat mempercepat proses vaksinasi di Kabupaten Tangerang.

"Dengan program vaksin gotong royong yang diberikan oleh pemerintah pusat ini, tentu bisa mempercepat vaksinasi di Kabupaten Tangerang sehingga herd immunity bisa segera terbentuk," sebutnya.

Dia juga menegaskan, bila penggunaan vaksin tersebut telah melalui pemeriksaan BPOM dan juga mendapatkan keterangan halal dari pihak MUI.

"Vaksin ini halal, dan jangan takut untuk menerimanya," ungkapnya.

Ditambahkannya, program vaksinasi gotong royong merupakan program dari Bapak Presiden Joko Widodo sebagai mempercepat proses pemberian vaksin kepada masyarakat. 

Sinophram merupakan vaksin asal China National Pharmaceutical Group yang didistribusikan oleh Kimia Farma. (ridsha vimanda nasution/kontributor)

Berita Terkait
News Update