ADVERTISEMENT

Wakil Wali Kota Jakpus Perintahkan RT dan RW Gencarkan Pencatatan Warga yang Pulang Mudik 

Rabu, 19 Mei 2021 03:00 WIB

Share
Wakil Wali Kota Jakpus, Irwandi saat tinjau lokasi Swab Antigen gratis di wilayah Johar Baru, Jakarta Pusat. (ist)
Wakil Wali Kota Jakpus, Irwandi saat tinjau lokasi Swab Antigen gratis di wilayah Johar Baru, Jakarta Pusat. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi perintahkan seluruh RT dan RW di Jakarta Pusat untuk lebih aktif melakukan pencatatan terhadap warga yang baru tiba pasca mudik dari kampung halaman.

"Jadi jumlah pendataan itu semua tergantung dari keaktifan RT / RW. Jika ada pemudik yang baru pulang harus cepat didatangi dan masukkan ke sistem," ucap Irwandi saat dikonfirmasi Selasa, (18/5/2021).

Irwandi mengatakan bahwa dirinya tadi melakukan monitoring ke sejumlah kecamatan. Dari hasil monitoring tersebut warga ada yang dijemput Satpol PP untuk dibawa guna dilakukan pemeriksaan Swab Test Antigen.

"Seperti di Kramat tadi warga dijemput Satpol PP, dibawa ke lokasi pemeriksaan," jelasnya.

Irwandi menjelaskan saat ini sasaran pendataan terhadap warga yang mudik umumnya yang mengontrak ataupun ngekos. Pihak RT / RW juga diminta harus memberikan laporan jika mengetahui ada warganya yang baru tiba dari mudik.

"Yang paling banyak warga mudik itu ada di wilayah tempat tinggal kos - kosan dan kontrakan," terangnya.

Sebelumnya diberitakan, Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Pusat Jakarta Pusat mencatat ada 416 warga yang mudik telah sampai ke Jakarta Pusat.

Pelaksana Harian (PLH) Sudin Dukcapil  Jakpus, Fredi Prasetia menjelaskan bahwa dari data yang masuk sudah ada 416 warga yang tiba di Jakarta Pusat. Seluruh warga yang terdata tersebut merupakan para pemudik.

"Data itu kita dapat dari RT yang mengimput ke https://datawarga-dukcapil.jakarta.go.id/. Dari situ kita tahu berapa jumlah warga Jakarta Pusat yang baru tiba dan ini berjalan terus tiap hari," ucap Fredi Prasetia saat diwawancarai melalui sambungan telepon, Selasa, (18/5/2021).

Fredi menjelaskan dari jumlah 416 itu terbagi di delapan kecamatan se - Jakarta Pusat. Seperti di Kecamatan Johar Baru mencapai 163 pendatang, Kemayoran 117, Gambir 42, Senin 28, Tanah Abang 25, Menteng 15 dan Cempaka Putih 25 pendatang.

Halaman

ADVERTISEMENT

Editor: Guruh Nara Persada
Contributor: -
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT