Gojek-Tokopedia Resmi Merger Menjadi GoTo, Google Hingga Alibaba Jadi Investor

Senin 17 Mei 2021, 20:31 WIB
Gojek dan Tokopedia merger kadi GoTo. (ist)

Gojek dan Tokopedia merger kadi GoTo. (ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dua perusahaan rintisan asli Indonesia, GoJek dan Tokopedia, resmi merger menjadi grup teknologi gabungan GoTo. Hal ini terungkap dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Gojek Indonesia pada Senin (17/5/2021).

"GoTo, sebuah ekosistem yang memudahkan masyarakat Indonesia untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari & mendorong lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam ekonomi digital," demikian keterangan yang tertulis di kolom deskripsi.

"Sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi bangsa," sambungnya. 

Video tersebut menunjukkan kolaborasi Gojek dan Tokopedia di setiap layanannya. Salah satunya adalah mitra Gojek yang mengantarkan paket dari Tokopedia.

"Kami memutuskan untuk bersatu agar menjadi lebih kuat. Dengan gotong royong, semangat Indonesia dalam bekerja bersama," ujar narasi video tersebut.

Kedua perusahaan lokal itu disebut bersiap mengubah dunia global. Mereka bertujuan untuk memeratakan kesempatan hingga memajukan semua orang dengan memberi peluang yang sama.

"Gojek dan Tokopedia mempersembahkan sebuah kekuatan kebersamaan, GoTo. Melangkah jauh, melangkah bersama," lanjut narasi tersebut.

Sementara itu, jajaran investor utama GoTo berisi sejumlah perusahaan raksasa dunia. Sebut saja Alibaba Group, Astra International, BlackRock, Capital Group, DST, Facebook, Google, JD.com, KKR, Northstar, PayPal, Provident, Sequoia Capital, SoftBank Vision Fund 1, Telkomsel, Temasek, Tencent, hingga Visa.

Senior Vice Presiden Alibaba Group, Michael Yao, selaku perwakilan investor menyatakan bahwa pihaknya melihat peluang besar di wilayah Indonesia. Michael menilai kolaborasi Gojek dan Tokopedia ini akan menguatkan posisi mereka dan menciptakan nilai tambah bagi karyawan, konsumen dan industri secara keseluruhan. (tha)

Berita Terkait
News Update