ADVERTISEMENT

Bayi Laki-Laki Ditemukan di Pinggir Kali Jelawai Kebayoran Baru, Banyak yang Mau Mengadopsi

Senin, 17 Mei 2021 17:08 WIB

Share
Penemuan Bayi Laki-Laki, beberapa waktu lalu. Ilustrasi. (foto:ist)
Penemuan Bayi Laki-Laki, beberapa waktu lalu. Ilustrasi. (foto:ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Bayi Laki-Laki Ditemukan di Pinggir Kali Jelawai Kebayoran Baru, Banyak Yang Mau Mengadopsi

 

KEBAYORAN BARU, POSKOTA.CO.ID – Bayi laki-laki yang ditemukan di pinggir kali Jelawai, Jl. Sinabung, Kelurahan Gunun, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (16/05/2021). Karena masih hidup, bayi yang diduga dibuang itu banyak yang mau mengadopsi.

Bayi yang diduga dibuang orang tuanya tersebut lantas mendapat perawatan medis di Puskesmas bersalin Gunawarman Rawa Barat.

Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Supriyanto menuturkan pihaknya masih menyelidiki siapa yang membuang bayi tersebut. “Masih dalam penyelidikan dan periksa saksi-saksi, di lokasi ada CCTV tapi tidak terlihat,” terangnya.

Ia juga menambahkan, saat ini bayinya masih dirawat oleh bidan Puskesmas. “Sementara dia yang merawat, sekarang bayinya sudah sehat membaik lah,” terangnya.

Menurutnya, sudah ada warga yang hendak mau mengadopsi bayi tersebut, bisaa dibilang banyak yang hendak mengadopsi.

“Sudah ada yang mau adopsi ada lah tiga-empat yang mau adopsi. Tapi sekarang kan harus mekanismenya lewat Dinas Sosial DKI Jakarta dan proses persidangan,” papar AKBP Supriyanto.

Sebelumnya Warga dihebohkan oleh penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki dalam keadaan masih hidup di pinggir sungai Jelawai, Jalan Sinabung, Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (16/5/2021) pukul 07.00 WIB.

"Saya mau mencuci baju, tiba-tiba ada tangisan bayi, pas saya cari di pinggir sungai ternyata ketemu, kaget juga, kok tega ya ibunya," tutur Yeni Rosita,40, warga Jalan Sinabung IV /15 Rt 002/005, Gunung, Kebayoran Baru, Jaksel. “Masih ada tali pusarnya belum terpotong, kasihan juga," ungkapnya

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT