SERANG, POSKOTA.CO.ID - Provinsi Banten menjadi salah satu daerah dengan tingkat kesembuhan atau rendah resiko penyebaran virus Covid-19 pasca lebaran Idul Fitri 1442 H.
Hal itu terlihat dari jumlah zona kuning di wilayah Banten yang terus bertambah sejak beberapa waktu yang lalu menjadi empat daerah, yakni Kabupaten Serang, Kota Serang, Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak.
Berdasarkan grafik sebaran virus Covid-19, jumlah pasien yang sembuh sejak dua hari yang lalu pasca lebaran Idul Fitri, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh terus mengalami peningkatan.
Pada hari Jumat, (14/5/2021) jumlah pasien yang sembuh mencapai 44 pasien dari total pasien yang sembuh secara keseluruhan mencapai 46.144 ribu.
Sedangkan satu hari kemudian, angka pasien yang sembuh mengalami peningkatan menjadi 67 pasien, sehingga total keseluruhannya menjadi 46.211 ribu pasien.
Kepala Dinas Kesehatan Dinkes Provinsi Banten Ati Pramuji Hastuti yang juga merupakan (Jubir) Covid-19 Provinsi Banten mengatakan, hal itu menjadi kabar baik bagi kita semua, bahwasannya memang masyarakat sudah mulai menyadari dan patuh terhadap Protokol Kesehatan (Prokes) yang berlaku.
"Untuk itu kondisi seperti ini harus terus dipertahankan dan terus kita tekan supaya semua daerah di Banten menjadi zona kuning atau bahkan zona hijau," jelasnya, kemarin malam.
Atas mempertimbangkan hal itu, tambahnya, Gubernur Banten Wahidin Halim WH kemudian mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang penutupan destinasi wisata dampak libur hari raya Idul Fitri tahun 2021 di Provinsi Banten.
"SE tersebut berlaku sejak tanggal 15-30 Mei 2021," ujarnya.
Menurut Ati, wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata di Banten, sangat padat dan ramai. Hal ini memicu timbulnya kerumunan yang akan berpotensi peningkatan kasus Covid-19 dari cluster wisata.
"Makanya untuk mengantisipasi itu, Gubernur menutup seluruh tempat destinasi wisata di Banten," ucapnya. (kontributor banten/luthfillah)
.png)
.png)
.jpg)
.jpg)
