JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Tanjung Priok melakukan pemantauan penyekatan jalur mudik pada jalur laut di kawanan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (12/5/2021).
Kepala Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok, Capt Pujo Kurnianto mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan patroli rutin terkait penyekatan di jalur laut bagi pemudik.
"Dalam kegiatan patroli kami selalu berkoordinasi dengan Direktorat Pol Air Polda Metro, jadi kita bersama-sama melaksanakan patroli di sepanjang alur masuk pelabuhan Tanjung Priok," ujarnya di perairan Tanjung Priok, Rabu (12/5/2021).
Sebanyak empat perahu karet dengan diisi kurang lebih 30 personil dikerahkan untuk melakukan patroli penyekatan mudik melalui jalur laut.
Pada kegiatan patroli itu, pihaknya tidak mendapati adanya pemudik yang nekat pulang ke kampung halaman melalui jalur laut.
"Hari ini tidak ditemukan dan saya rasa jangan sampai ditemukan karena sangat berbahaya melalui jalur laut," jelasnya.
Namun dalam patroli, petugas mendapati perahu nelayan yang sedang memancing dan bersandar di rambu suar.
Kemudian petugas patroli mengimbau kepada nelayan dan pemancing tersebut agar tidak melakukan aktifitas menangkap ikan di kawasan itu, sebab dilarang secara aturan.
"Tidak boleh mengikat atau bersandar di rambu-rambu traffic di laut karena itu bisa sangat membahayakan," ungkapnya.
Untuk itu, Pujo mengimbau kepada masyarakat agar tidak melalukan mudik lebaran melalui jalur laut, sebab cuaca laut tidak bisa di prediksi.
Masyarakat juga dianjurkan agar tetap ikuti anjuran protokol kesehatan (prokes) dan tidak melakukan kegiatan yang dapat berkerumun. (cr01)
.jpg)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
