ADVERTISEMENT

Pos Penyekatan Mudik Kedungwaringin Jebol, Bupati Bekasi: Ada yang Provokasi

Selasa, 11 Mei 2021 12:01 WIB

Share
Penyekatan Mudik Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi (cr02)
Penyekatan Mudik Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi (cr02)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID – Ribuan pemudik berhasil menjebol barikade petugas gabungan yang berjaga di Pos Penyekatan Kedungwaringin perbatasan Bekasi - Karawang.

Hal itu terjadi pada Minggu (9/5/2021) pukul 22.40 WIB.

Saat itu, terjadi kepadatan dan kemacetan pengendara yang ingin melintas menuju Karawang. Begitu banyaknya pengendara maka petugas pun kewalahan.

 Ada pula pengendara yang nekat lawan arus dan tetap kukuh ingin mudik. Maka mau tak mau polisi membuka barikade penyekatan itu. Pemudik semringah bisa melewati titik penyekatan tersebut.

Menanggapi kejadian itu, Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja menjelaskan penyebab jebolnya Pos Penyekatan Kedungwaringin karena adanya provokator yang memprovokasi pengendara ketika mereka berkumpul di satu tempat, lalu kembali berupaya untuk menembus barikade petugas.

"Ada putaran, sehingga mereka terkonsentrasi di satu tempat. Sehingga ada yang memprovokasi mereka untuk melakukan upaya melanggar apa yang sudah kita imbau," katanya kepada wartawan, Senin (10/5/2021).

Guna mencegah hal tersebut terjadi lagi, maka kini petugas langsung mengurai titik kumpul pengendara agar lekas jalan, jangan berkumpul.

"Nah, jadi sekarang dalam jarak beberapa kilometer itu sudah kita urai," jelasnya.

Lanjutnya, ia tidak menambah titik penyekatan di Kota Bekasi yang kini jumlahnya ada 10 titik. Namun, dia ingin memaksimalkan setiap pos penyekatan tersebut utamanya Pos Penyekatan Kedungwaringin.

"Ditambah (pos penyekatan) tidak, hanya perlu memaksimalkan yang ada saja.
Krusial adalah (Pos) Kedungwaringin karena (pemudik)terpusat di sana kalau dari arah Jakarta," ujarnya. (cr02) 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT