World Muslimah sendiri merupakan kontes pageant dunia yang kontestannya adalah khusus perempuan berhijab di seluruh dunia.
Saat mengikuti ajang tersebut, Gegfia berhasil masuk 10 besar dan menyandang sebagai world muslimah favorite.
Sejak saat itu, followers dan tawaran endorse mulai berdatangan. Seiring berjalannya waktu, mulai banyak hijaber fashion yang bermunculan.
Hanya saja, ia memperhatikan kiblat para hijabers fashion itu rata-rata sama.
Agar tak sama dengan lainnya, Gegfia ingin memberikan sesuatu yang berbeda. Dari situ muncul ide sebagai hijaber luxury place reviewer dengan style review ala Gegfia sendiri, sesuai dengan yang terpampang di akun Instagram-nya @gegfia.
Karakteristik itu membuat ia menjadi konten kreator travel hijaber pertama yang fokus mereview hotel-hotel luxury dan bintang lima di Indonesia. Dalam hal fashion juga, Gegfia tampil beda dengan look yang edgy, muda dan feminin dengan ciri khas hijab turban.
Sejauh ini, Gegfia sudah mereview lebih dari 100 luxury place yang ada di Indonesia dan negara tetangga terutama Bali, yang ia promosikan melalui akun Instagram-nya. Ia telah bekerjasama dengan pihak hotel sejak tahun 2015.
Pengalaman Tak Enak
Sebagai seorang konten kreator profesional, tentu ia telah kenyang dengan pengalaman tak enak. Ia harus menyelesaikan pekerjaanya terlebih dahulu baru bisa menikmati hidangan yang disajikan, sehingga tak jarang makanan kadang sudah tak begitu sedap disantap.
"Foto panas-panasan segala macem. Tapi orang ngelihatnya enak, ya, foto-foto tapi kan ada enggak enaknya. Kadang di kolam renang itu bisa berjam-jam dari pagi sampai siang. Juga ngorbanin waktu sama keluarga. Enaknya tentu ada, kita bisa nikmatin tempat-tempat yang orang mungkin belum tentu bisa ke sana," terang ibu satu anak ini.
Tak jarang ia membawa buah hatinya saat bekerja agar tetap terjaga hubungan ibu dan anak.
Sisa waktu setelah bekerja, ia gunakan untuk quality time bersama keluarga.