Pengakuan Sopir Arogan Berlagak Koboi Yang Aniaya Warga di SPBU Lebak

Sabtu 08 Mei 2021, 10:52 WIB
Kasat Reskrim Lebak Iptu Indik Rusmono melakukan ekspose penangkapan  sopir arogan (foto: yusuf permana) 

Kasat Reskrim Lebak Iptu Indik Rusmono melakukan ekspose penangkapan  sopir arogan (foto: yusuf permana) 

LEBAK,  POSKOTA.CO.ID – Sopir arogan berinisial J (42) diciduk polisi dari Tim Serigala Satreskrim  Polres Lebak di rumahnya, di Cimanuk,  Kabupaten Pandeglang,  Jum'at (7/5/2021). J sempat berlagak koboi ia mengancam  menembak warga.

Ia diamankan untuk mempertangungjawabkan perbuatannya yang telah mengaku-ngaku sebagai anggota Polda Banten dan bersikap  arogan kepada Mulyadi, warga Bojong Leles,  Kabupaten Lebak danpada Senin (3/5/2021) lalu.  

Kepada wartawan,  J mengaku bahwa tindakan arogannya itu dipicu karena dirinya tersulut emosi oleh korban yang menghalangi lajur jalan mobilnya. 

"Jadi Mulyadi itu lagi mendorong motor temannya di jalan,  tapi menghalangi jalan dan kakinya mengarah ke atas. Dan mungkin disana saya kepancing emosi, dan langsung puter balik ngejar korban, " kata J kepada wartawan di Mapolres Lebak, Jum'at (07/05/2021).

J mengatakan, dirinya tidak mempunyai maksud apapun saat mengaku-ngaku sebagai anggota Polda Banten. 

Dan ancaman tembakan itu sendiri hanyalah ancaman belaka,  karena dirinya tidak mempunyai senjata api. "Itu spontanitas saja, tidak ada maksud apa-apa," kata J. 

Ia sendiri mengaku bersalah,  dan meminta maaf kepada institusi Polri khususnya Polda Banten dan Polres Lebak, karena telah mencoreng nama Polri. 

"Saya meminta  maaf kepada Polda  Banten, Polres Lebak dan khususnya kepada korban. Saya akan siap mempertangungjawabkan akibat perbuatan saja itu, " pungkasnya. (Kontributor Banten/Yusuf Permana) 

Berita Terkait
News Update