TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang mengaku tidak melakukan pengecekan di dalam kawasan mall saat membeludaknya pengunjung di sejumlah wilayah pada akhir pekan.
Hal tersebut lantaran didalam mal telah terdapat Satgas Covid-19 yang memantau jumlah pengunjung dan penerapan protokol kesehatan di dalam mal.
Kepala Satpol PP Kota Tangerang, Agus Henra mengatakan, pihaknya mengetahui bahwa pengunjung mal membeludak dari media sosial (medsos).
"Kita juga dapat informasi (pengunjung mal rame) dari media sosial. Yang jelas disetiap kegiatan usaha mereka sudah punya satgas Covid-19 internal," ujar Agus, Senin (3/5/2021).
Agus mengatakan, pihaknya dengan instansi terkait memberikan persyaratan kepada setiap kegiatan usaha seperti mal agar memiliki satgas internal.
Dirinya menyayangkan membeludaknya pengunjung di sejumlah mal yang berada di Kota Tangerang saat akhir pekan kemarin.
"Iya (menyesalkan), karena 3 hal yang elementer seperti memakai masker, menjaga jarak dan tidak berkerumun. Itu harus menjadi perhatian semuanya, terlepas itu di kegiatan apapun juga," katanya.
Terkait sanksi, lanjut Agus, saat ini pihak Satpol PP Kota Tangerang masih fokus melakukan penyelidikan terkait tidak adanya protokol kesehatan di dalam mal.
"Kita belum ke arah sana (pemberian sanksi) kita cari informasi dulu. Tapi yang jelas ada upaya mengingatkan kembali khususnya yang berpotensi kerumunan pengunjung. Supaya mereka juga lebih ketat dan konsen masalah prokes," jelasnya.
Seperti diketahui sejumlah perusahaan telah membayarkan Tunjangan Hari Raya bagi karyawannya.
Hal tersebut membuat masyarakat mulai membeli kebutuhan lebaran sehingga pengunjung di sejumlah mal mulai membeludak. (toga)