Ramadhan Berbagi,  Polres Lebak Berikan Bantuan Belasan Ton Beras untuk Warga Terdampak Covid-19

Sabtu 01 Mei 2021, 10:49 WIB
: Penyerahan  bantuan dari Kapolres Lebak untuk warga terdampak Covid-19 (ist)

: Penyerahan bantuan dari Kapolres Lebak untuk warga terdampak Covid-19 (ist)

LEBAK,  POSKOTA.CO.ID – Momentum bulan suci Ramadhan dimanfaatkan oleh pihak kepolisian resort (Polres) Lebak untuk memperbanyak interaksi dengan warga dan menebar kebaikan.  

Seperti hari ini, dipimpin oleh Kapolres Lebak AKBP Ade Mulyana,  para personel Polres Lebak membagikan belasan ton beras kepada warga Kabupaten  Lebak, khususnya kepada mereka yang terdampak pandemi  Covid-19.

Penyerahan bantuan itu dilakukan secara simbolis di Mapolres Lebak,  Rangkasbitung, Sabtu (1/5/2021).

"Hari ini kita distribusikan  sebanyak 15 ton beras untuk warga terdampak covid-19 di Lebak, " kata Kapolres Lebak. 

Ia mengatakan,  dalam penyaluran bantuan di bulan Suci Ramadhan ini,  pihaknya juga turut melibatkan para anggota Bhabinkamtibmas Polsek Jajaran untuk mendistribusikan  bantuan itu kepada warga yang membutuhkan diwilayahnya.

"Dalam pendistribusian bantuan beras ini kami melibatkan Bhabinkamtibmas Polsek Jajaran yang mengerti betul keadaan warga desa binaannya, sehingga bantuan bisa tepat sasaran," kata Ade. 

Dirinya berharap bantuan itu dapat membantu masyarakat khususnya ditengah Pandemi Covid-19.

"Semoga bantuan beras ini dapat meringankan beban warga Kabupaten Lebak yang terdampak Covid-19," harapnya.

Dalam kesempatan  ini,  Ia juga mengimbay warga Lebak untuk selalu mematuhi protokol kesehatan,  dan juga mengikuti anjuran Pemerintah mengenai larangan mudik pada hari raya Idul Fitri 2021 nanti. 

"Kami  menghimbau kepada warga  Kabupaten Lebak agar tetap mematuhi protokol kesehatan 5 M ( memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilisasi bepergian, -red),” pesannya.

Dan, bagi warga Kabupaten Lebak yang berada di perantauan,  Polres Lebak menghimbau pada saat lebaran idul Fitri nanti , agar tidak mudik, ini dilakukan agar keluarga di Kampung halaman tidak terpapar Covid-19.

Berita Terkait
News Update