JAKARTA, POSKOTA. CO.ID – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letnan Jenderal TNI Dr. (H.C) Doni Monardo mengingatkan kembali untuk tidak mudik Lebaran tahun ini.
"Tradisi mudik untuk ditunda terlebih dahulu. Mengingat grafik kasus positif selalu melonjak pasca libur panjang," terang Doni dalam acara Rapat Koordinasi Satgas Penanganan Covid-19 di Kantor Bupati Cilacap, Jawa Tengah, Rabu sore (28/4/2021).
Hadir dalam acara itu, Bupati Cilacap Ratmono Suwarto Pemuji.
Dia menyampaikan bahwa salah satu penyebab penularan apabila terjadi mudik lebaran melalui Orang Tanpa Gejala (OTG).
"Yang berbahaya itu yang tidak ada gejala tapi positif, ini yang bahaya, karena tidak sadar sudah menulari," kata Doni.
Doni menjelaskan penularan Covid-19 umumnya dipenuhi interaksi fisik, seperti berjabat tangan atau berpelukan.
Hal ini berpotensi menjadi titik awal penularan Covid-19. Terlebih lagi apabila terdapat kelompok rentan seperti Ibu hamil, anak-anak, dan kelompok lanjut usia (Lansia).
Selain itu, Doni berpesan untuk posko mudik juga dapat memfasilitasi penyediaan jaringan komunikasi digital.
"Berikan ruang untuk bisa berkomunikasi melalui mudik virtual, posko juga menyediakan mudik virtual ini," Tambah Doni.
Ia menambahkan peran kearifan lokal juga diharapkan mampu untuk menjadi mitigasi awal bagi para warga yang tingal di daerah rawan bencana.
Oleh karna itu, masyarakat diminta untuk bertindak secara bijak menyikapi pandemi.
Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, silaturahmi dapat dilakukan secara virtual.
.png)
