ADVERTISEMENT

AP II Bantah AS Pegawainya dan Sebut Hanya Calo yang Loloskan WNA India Tanpa Ikut Karantina Covid-19

Kamis, 29 April 2021 13:35 WIB

Share
Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Adi Ferdian Saputra. (foto: Fernando Toga)
Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Adi Ferdian Saputra. (foto: Fernando Toga)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muardi membantah tudingan bahwa AS adalah pegawai Angkasa Pura II.

Dia mengatakan AS hanya  calo yang meloloskan warga negara asing (WNA) India tanpa mengikuti karantina saat tiba di Indonesia. 

Pihaknya akan mengeluarkan pernyataan resmi yang menyatakan bahwa AS bukan merupakan karyawan AP II, meski diketahui memiliki kartu Pas Bandara 

"Orang tersebut (AS) bukan karyawan AP II. Kami akan buat pernyataan resmi," ujar Holik kepada poskota.co.id, Kamis (29/4/2021). 

Sementara pihak polisi menyatakan satu dari empat calo yang meloloskan warga negara asing (WNA) asal India untuk tidak mengikuti karantina saat tiba di Indonesia diketahui merupakan karyawan Angkasa Pura II (APII). 

Keempat pelaku tersebut yakni Keempat pelaku tersebut yakni, ZR, AS, R dan M diketahui meminta sejumlah uang kepada  para WNA untuk tidak menjalani karantina dengan imbalan Rp6 juta hingga Rp8 juta perorangan. 

Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Adi Ferdian Saputra mengatakan, satu pelaku berinisial AS merupakan karyawan yang bekerja sebagai Protokoler Angkasa Pura II. 

"Sebagai protokoler, makannya kita masih koordinasikan dengan mengatasnamakan yang tertara pas bandara," ujar Adi saat ditemui di Mapolresta Bandara Soetta. 

Adi menuturkan, AS diketahui memiliki kartu pas Bandara sehingga memiliki akses keluar masuk Bandara. 

Dirinya menuturkan lantaran memiliki akses tersebut, AS mengawal para WNA mulai dari pemeriksaan keimigrasian, hingga keluar Bandara. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT