TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tangerang berencana akan membebaskan lahan warga untuk pembangunan turap, sebagai antisipasi meluapnya air saat musim hujan.
Kepala Bidang Tata Air untuk Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tangerang, Mursiman Hadi Gunawan mengatakan pembangunan turap tersebut menjadi skala prioritas Balai Besar Wilayah Sungai Cisadane (BBWSCC).
Mursiman mengatakan terdapat dua lokasi di bantaran sungai Cisadane yang akan diturap yakni di Panunggangan Barat Cibodas dan Panunggangan Utara Pinang. "Jadi DPUPR Kota Tangerang berkejawajiban membebaskan lahan sedangkan fisiknya dilakukan oleh BBWSCC," ujarnya Mursiman.
Muksiman mengatakan diwilayah Panunggangan Barat terdapat lahan warga seluas 850 meter persegi yang akan dibebaskan.
Sementara untuk di Panunggangan Utara masih dalam tahap perhitungan. Namun, sudah ada 150 meter persegi yang dipastikan dibangun turap.
Dirinya mengatakan, total anggaran yang Pemkot Tangerang dalam pembangunan turap tersebut yakni Rp 47 miliar. "Di Panunggangan Barat sudah ada beberapa yang terbayarkan sisanya masih berproses," kata Muksiman.
"Kalau di Panunggangan Utara lokasi berada di pinggir Istana Nelayan (Restoran) kita sudah melakukan komunikasi dengan pengelola, dan mereka setuju," sambungnya.
Saat ini, lanjut Muksiman, pihaknya terus melakukan sosialisasi dan pengecekan. Pembangunan rencananya akan mulai dilakukan usai Hari Raya Idul Fitri 2021.
"Kita terus sosialisasi. Kemudian menyisir bantaran sungai Cisadane di Pantunggangan Barat karena panjangnya juga kita belum tahu. Insyallah pembangunan akan mulai dilakukan BBWSCC setelah lebaran," tutupnya.
.png)
.jpg)
