JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Nama Nurhadi sempat mencuat pada pertengahan tahun 2019 usai dia menjadi salah satu dari pasangan calon presiden fiktif yang dibuat oleh sekelompok orang yang merasa enggan meributkan kekisruhan panggung politik di Indonesia.
Pada saat itu Nurhadi dipasangkan dengan calon wakil presiden bernama Aldo yang mana namanya juga fiktif.
Akan tetapi, lama tak terdengar justru kini Nurhadi tersangkut kasus usai dirinya memberikan komentar tak senonoh terkait tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402.
Nurhadi diciduk oleh sekelompok orang yang mengaku anggota TNI AL untuk meminta klarifikasi dan permohonan maaf darinya.
"Waduh kapal selam kenapa tenggelam ya, waduh kenapa pula Anda tenggelam dalam selangkangan dan di dalam isi kurang ya," tulis Nurhadi yang diduga diunggah di WhatsApp.
Kemudian dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @InfoKomando, Senin (26/4/2021) memperlihatkan Nurhadi yang sedang mengutarakan permintaan maaf kepada seluruh jajaran TNI AL.
"Selamat pagi untuk marinir seluruh Indonesia, TNI AL terutama. Saya secara pribadi atas nama Nurhadi dan keluarga memohon maaf sebesar-besarnya. Dan yang telah menerima musibah semoga diberikan ketabahan, kesabaran dan tawakal kepada Allah SWT," terang Nurhadi.
Kini Nurhadi sudah menghapus status yang dibuatnya dan mengaku bahwa unggahannya itu jelas tidak etis untuk dapat dilakukan. (cr03)