ADVERTISEMENT

DPRD DKI Nilai Klaster Perkantoran Covid-19 Melonjak Akibat Pengawasan Prokes Kendor

Selasa, 27 April 2021 16:06 WIB

Share
Ilustrasi Perkantoran. (foto: istimewa)
Ilustrasi Perkantoran. (foto: istimewa)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kasus Covid-19 klaster perkantoran di Jakarta melonjak. Kinerja Pemprov DKI dalam menangani wabah virus Corona pun disorot kalangan dewan.

Anggota DPRD DKI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo mengatakan perihal melonjaknya kasus Covid-19 klaster perkantoran dinilai akibat lebahnya pengawasan.

"Kantor kemungkinan mulai abai soal pembatasan. Seperti tidak memberlakukan sistem kerja 50 persen kerja di kantor dan kerja di rumah," kata Anggara, di Jakarta, Selasa  (27/4/2021).

Hal itu terlihat dari semakin padatnya jumlah kendaraan yang melintasi jalan raya Ibukota dan semakin padatnya aktivitas di angkutan umum.

"Dinas Perhubungan sendiri mengatakan bahwa angka kemacetan Jakarta saat ini sudah hampir sama seperti sebelum PSBB dahulu," urainya.

Politisi asal Partai Solidaritas Indonesia ini menduga, tingginya angka penularan virus Corona di perkantoran lantaran pegawai tidak ketat menerapkan protokol kesehatan saat bekerja.

Menurutnya kelalaian itu membuat berdampak pada penyebaram yang makin tinggi.

Anggara meminta, Satpol PP DKI dan Dinas Ketenaga Kerjaan (Disnaker) perlu melakukan sidak (inspeksi mendadak). Tidak hanya dengan melakukan sidak lapangan, tapi juga melakukan pengecekkan sistem kerja di perkantoran tersebut. 

Dia menambahkan untuk mengentaskan kasus Corona di Ibukota diperlukan adanya kesadaran bersama bahwa wabah Covid-19 masih masih membahayakan.

"Diperlukan komitmen bersama untuk selalu menerapkan aturan dan protokol terkait kesehatan di segala aspek kehidupan kita," pungkasnya. (deny)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT