JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Warga Negara Asing (WNA) asal India, semakin masif berdatangan ke Indonesia di tengah lonjakan kasus Covid-19 yang tinggi di negaranya.
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menegaskan, untuk menghindari penyebaran Covid-19 di Indonesia yang dibawa WNA India, pihaknya bersama Polda Metro Jaya dan Kementerian Kesehatan telah membentuk lima tim.
"Pembentukan lima tim ini terkait masifnya Warga Negara India (WNA) India yang masuk ke Indonesia di tengah Pandemi Covid-19," ujar Dudung di lobby Hotel Holiday Inn, Tamansari, Jakarta Barat, Sabtu (24/04/2021).
Pangdam menjelaskan, Kelima tim itu memiliki fungsi masing-masing.
Yang pertama tim pencarian, kemudian tim evakuasi, lalu tim kesehatan, tim penjagaan dan tim pendekatan hukum.
Dari hasil pendekatan yang dilakukan kelima tim itu, didapat ada 160 orang dari India yang masuk ke Indonesia di tengah ledakan kasus Covid-19 di negaranya.
Ratusan WNA India tersebut masuk lewat China dan tiba di Indonesia, Dari 160 orang itu, 153 merupakan Warga Negara Asing (WNA) India dan tujuh orang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang pulang dari India dan telah menjalani swab test saat tiba di Indonesia.
Kemudian, 141 orang WNA India yang baru saja tiba di di Indonesia, menjalani karantina di Hotel Holiday Inn Tamansari, Jakarta Barat.
Sedangkan, 12 warga negara India lainnya dinyatakan positif Covid-19 setelah melewati hasil pemeriksaan menjalani isolasi di Hariston Hotel and Suites di Penjaringan, Jakarta Utara selama 14 hari.
Satgas Karantina Kesehatan Andita Indrawan mengatakan bahwa 160 orang dari India yang masuk ke Indonesia melalui China dipastikan sudah menjalani prosedur polymerase chain reaction (PCR) di negara asal mereka.
Andita menjelaskan sebelum terbang menggunakan pesawat, ratusan warga India itu juga menjalankan tes PCR, Namun selama di perjalanan, kemungkinan mereka tertular Covid-19.
"Karena dalam perjalanan mungkin beliau berangkat dari rumahnya, diperjalanan bertemu dengan orang lain yang sudah terpapar atau positif tanpa gejala," ujar Andita.
Andita menjelaskan Seluruh WNA asal India itu dipastikan masuk kategori orang tanpa gejala (OTG).
Karena merasa sehat, tidak jarang beberapa orang warga Hindustan itu menolak saat dilakukan tes PCR ulang.
Untungnya Satgas dari TNI dan Polri terlibat dalam mengantisipasi apabila ada perlawanan dari WNA asal India.
"Karena itu tadi mereka merasa sehat padahal sebetulnya membawa virus yang apabila mengenai orang lain yang mempunyai komorbid atau penyakit bawaan sangat berbahaya," ujarnya
Apabila sudah dinyatakan negatif Covid-19, ke-12 WNA asal India dipersilakan ke tempat yang dituju di Indonesia atau menyelesaikan urusan dan kepentingan di Indonesia.
Andita memastikan bahwa ke-12 WNA asal India yang positif Covid-19 itu tidak akan dideportasi. (yono)