ADVERTISEMENT

Takut Si Cewek Berpaling Berani Ngaku Anggota BIN

Jumat, 23 April 2021 07:30 WIB

Share
Ilustrasi Nah Ini Dia Takut Si Cewek Berpaling Berani Ngaku Anggota BIN. (ucha)
Ilustrasi Nah Ini Dia Takut Si Cewek Berpaling Berani Ngaku Anggota BIN. (ucha)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DI kala ada orang ngaku nabi ke-26, Kamidin, 41, berani ngaku anggota BIN hanya karena urusan cewek.

Dia takut Maryati, 27, berpaling pada cowok lain, jalan satu-satunya ya ngaku intel. Yang ngaku nabi susah dijangkau karena di Jerman, sedangkan Kamidin haya di Sleman, tentu saja mudah sekali dibekuk.

Gara-gara urusan cewek, seorang lelaki jadi banyak akal untuk memikat dan menjerat si gadis. Ada yang berlagak orang kaya, setiap apel pakai mobil bagus, padahal itu mobil rental.

Ada pula yang ngaku polisi, padahal dia tak punya pistol, kecuali senjata organik berupa “pistol gombyok”. Dan paling lucu, ada pula yang ngaku anggota BIN (Badan Intelijen Negara). Yang bener aja, ada intel kok ngaku!

“Intel” kocluk (tolol) ini tak lain Kamidin warga Paliyan, Gunung Kidul. Hanya beberapa hari jadi “anggota” BIN, dia dengan mudah ditangkap polisi saat apel di rumah cewek yang ditaksirnya, Maryati, di Ngaglik, Sleman (DIY). Dia diamankan ke Polsek Ngaglik bersama senjata soft gun dan KTA BIN palsu.

Kamidin ini sebetulnya di rumahnya Paliyan sudah punya keluarga. Untuk menghidupi anak istrinya, dia jualan jaket kulit dan dompet kulit keliling. Setiap hari keluar masuk gang untuk menjajakan dagangannya.

Dia dulu juga pekerja kantoran. Tapi gara-gara Covid-19, perusahaan kolaps dan Kamidin harus menyandang status baru Pangeran Panji Klantung alias pengangguran.

Perjalanan kehidupannya masih panjang, sehingga agar keluarganya tetap bisa makan mulailah Kamidin jualan jaket dan dompet kulit. Ketika perjalan bisnisnya sampai Ngaglik, ketemulah dia dengan Maryati.

Mendadak Kamidin jadi lupa pada anak istrinya di rumah. Dia kesengsem berat gara-gara penampilan Maryati yang seronok. Jangan lodeh iwake bandeng, weruh dhadha mbledheh......matane mentheleng (lihat belahan dada mata melotot).

Sejak itu dia rajin apel ke rumah Maryati. Rupanya dia juga memberi angin, sehingga Kamidin semakin terkiwir-kiwir. Sayangnya, ketika cintanya sudah menggebu-gebu dan dia belum “memperoleh” apa-apa, eh.....ada cowok lain yang mendekati Maryati. Dan sepertinya gadis itu lebih memberi hati pada sicowok pendatang baru. Benar-benar Kamidian merasa terancam, jangan-jangan terkena reshuffle.

Halaman

ADVERTISEMENT

Editor: Guruh Nara Persada
Contributor: -
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT